KOMPAS.com - Bau kaki tak sedap dapat mengganggu siapa saja. Tak hanya membuat pemilik kaki jadi tak percaya diri, orang sekitar biasaya juga terusik dengan aroma tak menyenangkan tersebut.
Dalam dunia medis, masalah kesehatan umum ini dikenal dengan istilah bromodosis.
Sebelum menyimak cara menghilangkan bau kaki tak sedap, kenali dulu penyebabnya.
Baca juga: 6 Obat Anosmia Alami untuk Mengatasi Hidung Tidak Bisa Mencium Bau
Melansir NHS, bau kaki tak sedap biasanya dialami orang yang telapak kakinya banyak mengeluarkan keringat.
Faktor hormonal seperti pada remaja dan ibu hamil, membuat kedua kelompok ini lebih rentan berkeringat, termasuk di area kaki.
Di luar pengaruh hormon, keringat yang keluar berlebihan juga bisa terjadi karena banyak aktivitas berdiri sepanjang hari, pakai sepatu terlalu ketat, stres, atau punya masalah kesehatan seperti infeksi jamur dan hiperhidrosis.
Keringat berlebihan dapat membasahi sepatu atau alas kaki tertutup lainnya. Ketika alas kaki lembap digunakan, imbasnya bau kaki jadi tak sedap.
Baca juga: 4 Penyebab Hidung Tidak Bisa Mencium Bau, Tak Hanya Covid-19
Terdapat beberapa cara menghilangkan bau kaki yang bisa dijajal di rumah. Melansir Healthline, berikut beberapa di antaranya:
Jika beragam cara mengatasi bau kaki tak sedap di atas sudah dicoba tapi belum berhasil, saatnya temui dokter.
Baca juga: 6 Cara Menghilangkan Bau Mulut saat Puasa
Kaki bau tak sedap adalah masalah kesehatan yang umumnya tidak berbahaya.
Jika beragam cara menghilangkan kaki bau tak sedap di atas sudah dijajal dan masalah ini tak kunjung reda, bisa jadi kondisi tersebut tanda penyakit tertentu.
Apabila Anda khawatir penyebab mendasar bau kaki tak sedap, jangan sungkan berkonsultasi ke dokter.
Selain dapat mengatasi masalah kesehatan mendasar, dokter juga dapat meresepkan antiperspiran dengan dosis lebih kuat atau merekomendasikan perawatan medis untuk menghilangkan bau kaki tak sedap.
Baca juga: Cara Mengobati Anosmia dengan Latihan Mencium Bau
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.