Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

9 Penyebab Mual Berkepanjangan yang Perlu Diwaspadai

Kompas.com - 15/08/2021, 18:00 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

Anda juga lebih mungkin terkena pankreatitis jika memiliki riwayat keluarga dengan kondisi tersebut.

Baca juga: 12 Penyebab Pankreatitis (Radang Pankreas) yang Perlu Diwaspadai

4. Gastroparesis

Gastroparesis adalah suatu kondisi yang memengaruhi pergerakan normal otot-otot di lambung Anda.

Biasanya, kontraksi otot yang kuat menggerakkan makanan ke depan melalui saluran pencernaan.

Gastroparesis memperlambat kontraksi ini, yang membuat lambung Anda tidak dapat mengosongkan dirinya dengan benar.

Penyebab gastroparesis tidak selalu diketahui, tetapi biasanya karena kerusakan pada saraf vagus, yang mengontrol otot lambung Anda. Kondisi ini dilaporkan lebih sering terjadi pada wanita.

Gastroparesis seringkali tidak menimbulkan gejala apapun.

Ketika itu terjadi, gejala biasanya meliputi:

  • Mual dan muntah
  • Refluks asam lambung
  • Merasa kenyang setelah sedikit makan
  • Perut kembung
  • Rasa sakit
  • Kurang nafsu makan
  • Penurunan berat badan

Beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko gastroparesis meliputi:

  • Diabetes
  • Infeksi, paling sering virus
  • Operasi perut atau kerongkongan sebelumnya
  • Penggunaan opioid
  • Skleroderma
  • Kondisi yang memengaruhi sistem saraf, seperti penyakit Parkinson atau multiple sclerosis
  • Hipotiroidisme

Baca juga: 9 Gejala Awal Diabetes Tipe 2 yang Perlu Diwaspadai

5. Hepatitis

Hepatitis adalah jenis penyaki peradangan hati.

Ada lima jenis utama penyakit hepatitis, yakni hepatitis A, hepatitis B, hepatitis C, hepatitis D, dan hepatitis E, yang semuanya dapat menyebabkan mual.

Hepatitis A, hepatitis B, dan hepatitis C adalah jenis hepatitis yang paling umum terjadi di sejumla negara. Vaksinasi tersedia untuk hepatitis A dan hepatitis B.

Hepatitis A dan hepatitis E biasanya disebabkan oleh makanan atau air yang terkontaminasi.

Sementara hepatitis B, hepatitis C, dan hepatitis D biasanya disebabkan oleh kontak dengan cairan tubuh yang terinfeksi, seperti darah atau feses.

Dalam beberapa kasus, terutama pada hepatitis A, kondisi ini dapat hilang dengan sendirinya. Tetapi jika tidak dan tidak diobati, hepatitis dapat menyebabkan sirosis atau kanker hati.

Gejala hepatitis lainnya meliputi:

  • Penyakit kuning, yaitu perubahan warna kuning pada kulit dan bagian putih mata
  • Urine berwarna gelap
  • Muntah
  • Sakit perut
  • Kelelahan

Baca juga: 11 Gejala Hepatitis yang Tak Boleh Disepelekan

6. Gangguan kecemasan

Kebanyakan orang memiliki kecemasan sesekali dan sangat normal untuk merasa sedikit mual jika Anda gugup atau stres.

Namun, beberapa jenis kecemasan dapat bertahan lama dan mengganggu kehidupan sehari-hari.

Meskipun gangguan kecemasan sering dianggap memengaruhi emosi, kondisi ini juga dapat menyebabkan gejala fisik, seperti mual terus-menerus.

Gejala gangguan kecemasan lainnya mungkin termasuk:

  • Napas cepat
  • Peningkatan denyut jantung
  • Kegelisahan
  • Kelelahan
  • Masalah berkonsentrasi atau fokus
  • Sifat lekas marah
  • Sulit tidur

Baca juga: 8 Makanan untuk Meningkatkan Hormon Serotonin, Bikin Mood Lebih baik

Halaman Berikutnya
Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau