Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 Jenis Arthritis dengan Gejala Nyeri Sendi Hanya di Satu Sisi Tubuh

Kompas.com - 07/09/2021, 13:03 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

KOMPAS.com - Arthritis adalah kondisi yang mengacu pada sekelompok penyakit yang menyebabkan peradangan dan pembengkakan pada satu atau lebih sendi.

Dalam perkembangannya, terdapat lebih dari 100 jenis arthritis yang dilaporkan pernah dialami orang-orang.

Tapi, di antara itu, ada bebera jenis radang sendi yang paling umum terjadi. Ini termasuk osteoarthritis, rheumatoid arthritis, dan psoriatic arthritis.

Baca juga: 9 Cara Mengatasi Peradangan pada Kasus Radang Sendi (Arthritis)

Gejala arthritis ini dapat bervariasi tergantung pada jenis radang sendi, tetapi biasanya termasuk nyeri dan kekakuan sendi.

Nyeri sendi dapat terjadi secara simetris, yakni memengaruhi kedua sisi tubuh, atau asimetris, menyebabkan gejala unilateral yang hanya memengaruhi satu sisi tubuh seseorang.

Nah, berikut ini adalah jenis arthritis yang memiliki gejala nyeri sendi hanya di satu sisi tubuh:

1. Osteoarthritis

Osteoarthritis (OA) sering juga disebut sebagai penyakit sendi degeneratif.

Banyak orang sering mengasosiasikan osteoarthritis dengan keausan sendi yang dialami sendi tubuh seiring waktu dengan penuaan.

Tapi, perlu diketahui bahwa pada kenyataannya ada banyak juga orang yang didiagnosis mengalami osteoarthritis di bawah usia 65 tahun.

Dilansir dari Very Well Health, osteoarthritis dapat memengaruhi setiap sendi di tubuh.

Tapi, lokasi yang paling sering terpengaruh, yakni di punggung dan tulang belakang, pinggul, lutut, leher dan bahu, serta jari dan tangan.

Baca juga: 6 Gejala Awal Osteoarthritis yang Perlu Diwaspadai

Siapa pun yang terlalu sering menggunakan persendiannya, termasuk atlet, personel militer, dan orang-orang yang memiliki pekerjaan yang menuntut fisik mungkin berisiko lebih tinggi terkena radang sendi.

Tulang rawan adalah bentuk jaringan ikat yang menutupi ujung setiap tulang di tubuh dan memberikan bantalan dan penyerapan goncangan pada persendian, sehingga memungkinkan tulang-tulang untuk bergerak dengan lancar.

Pada kasus osteoarthritis, tulang rawan rusak seiring waktu, menyebabkan rasa sakit dan meningkatkan kesulitan menggerakkan sendi.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau