Selain itu, riwayat keluagra HNPCC juga bisa meningkatkan risiko kanker di usus besar, rahim, ovarium, dan organ lainnya.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa orang yang buang air kecil lebih banyak (karena mereka minum lebih banyak cairan) memiliki risiko lebih rendah untuk terkena kanker kandung kemih.
Para ahli percaya bahwa peningkatan cairan dapat membantu membersihkan karsinogen di kandung kemih.
Baca juga: 9 Bahaya Tak Minum Air Putih 8 Gelas Sehari
Perlu disadari bahwa meskipun kanker kandung kemih tidak 100 persen dapat dicegah, ada beberapa hal yang dapat dilakukan untuk menurunkan risiko mengembangkannya, seperti berhenti merokok dan memperbanyak minum air putih.
Di sisi lain, ada beberapa penyebab kanker kandung kemih yang memang berada di luar kendali kita, seperti kecenderungan genetik untuk penyakit tersebut.
Meski begitu, memiliki faktor risiko penyebab kanker kandung kemih ini tidak sepenuhnya memprediksi kemungkinan Anda terkena kanker kandung kemih.
Dengan kata lain, hanya karena Anda merokok atau hanya karena Anda memiliki riwayat keluarga dengan kanker kandung kemih tidak berarti Anda pasti akan mendapatkannya.
Pada saat yang sama, risiko Anda terkena kanker kandung kemih tidak berarti tidak ada sama sekali hanya karena Anda tidak merokok atau tidak memiliki riwayat keluarga.
Pada akhirnya, risiko Anda terkena kanker kandung kemih, seperti sebagian besar kanker berasal dari interaksi kompleks antara gen Anda dan lingkungan Anda.
Baca juga: 12 Penyebab Penis Sakit dan Cara Mengobatinya
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.