KOMPAS.com - Stadium penyakit ginjal terbagi menjadi lima tahap atau tingkat keparahan.
Stadium ini menggambarkan kualitas fungsi ginjal setelah mengalami kerusakan akibat penyakit ginjal.
Berikut penjelasan lebih lanjut terkait stadium penyakit ginjal dan cara mendeteksinya yang perlu Anda ketahui.
Baca juga: 13 Tanda-tanda Penyakit Ginjal
Berdasarkan tingkat keparahannya dan fungsi ginjal, stadium penyakit ginjal dibagi menjadi lima. Melansir Kidney Fund, berikut tahapannya:
Di tahap awal penyakit ginjal ini, organ vital ini sudah ada kerusakan walaupun belum signifikan.
Tanda-tanda penyakit ginjal stadium awal ini bisa berupa tingginya kadar protein dalam urine.
Untuk memperlambat kerusakan ginjal, penderita jamak diarahkan untuk mengontrol kadar gula darah, tekanan darah, menjalankan pola makan sehat, tidak merokok, rajin olahraga, dan menjaga berat badan tetap ideal.
Penyakit ginjal stadium 2 artinya tanda kerusakan ginjal secara fisik sudah mulai muncul.
Beberapa perubahan gaya hidup sehat di atas bisa dilakukan untuk mencegah kerusakan ginjal agar tidak semakin parah.
Pada stadium 3, penyakit ginjal sudah mulai merusak ginjal dan membuat kinerja ginjal terganggu.
Tanda penyakit ginjal stadium 3 yang muncul di antaranya kaki dan tangan bengkak, sakit punggung, atau kencing jadi sedikit.
Baca juga: 7 Ciri-ciri Penyakit Ginjal Stadium Awal
Penyakit ginjal stadium 4 artinnya kondisi ginjal sudah rusak dengan tingkat sedang atau parah, sehingga fungsinya mulai menurun secara drastis.
Penyakit ginjal stadium 4 harus segera mendapatkan penanganan medis tepat agar tidak berujung gagal ginjal.
Gejala penyakit ginjal stadium 4 biasanya sudah muncul komplikasi seperti anemia, penyakit tulang, tekanan darah kerap naik.
Tahapan akhir atau paling parah penyakit ginjal yakni stadium 5. Pada kondisi ini ginjal penderita sudah tidak berfungsi atau masuk tahap gagal ginjal.