KOMPAS.com - Pernahkah Anda mendapati kerak di kulit kepala yang terasa gatal, bersisik, dan muncul serpihan putih-putih ketombe membandel?
Kondisi ini bisa jadi tanda penyakit kulit dermatitis seboroik. Masalah kesehatan ini bisa dialami setiap orang, dari bayi, orang dewasa, sampai kalangan lansia.
Dermatitis seboroik termasuk penyakit kambuhan. Kerak kulit kepala ini bisa hilang dengan pengobatan tapi suatu saat bakal kumat.
Baca juga: 10 Penyebab Borok di Kepala, Tak Hanya Ketombe
Cara menghilangkan kerak di kulit kepala perlu perawatan dengan sampo, obat, dan perubahan gaya hidup.
Melansir Mayo Clinic, berikut beberapa di antaranya:
Jika beragam cara menghilangkan kerak di kulit kepala di atas sudah dicoba tapi masalah kesehatan ini tak kunjung sembuh, coba konsultasikan lagi ke dokter.
Baca juga: 4 Cara Menghilangkan Kerak di Kepala Bayi
Melansir Cleveland Clinic, ada beberapa faktor yang bisa meningkatkan risiko munculnya kerak di kulit kepala, antara lain:
Kendati masalah kesehatan ini relatif ringan, jangan sungkan berkonsultasi kepada ahlinya jika Anda merasakan kerak di kulit kepala mengganggu aktivitas sehari-hari.
Baca juga: 6 Cara Menghilangkan Ketombe Membandel
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.