KOMPAS.com - Semua orang ingin sehat dan terhindari dari beragam penyakit, termasuk leukemia, suatu penyakit genetik.
Leukemia adalah kanker pada sumsum tulang, di mana sel-sel darah dibuat.
Mengutip Verywell Health, ada beberapa cara yang berpotensi untuk memperkecil risiko leukemia, seperti menghindari diri dari paparan bahan kimia, tidak merokok, berolahraga, dan makan makanan yang bergizi.
Namun, tidak dapat mencegah risiko leukemia sepenuhnya.
Baca juga: Penyebab Leukemia dan Faktor Risikonya
Berikut beberapa cara yang dapat dilakukan seseeorang untuk memperkecil risiko leukemia:
Mengutip Verywell Health, beberapa zat di lingkungan kita dapat meningkatkan risiko leukemia.
Sehingga, sebisa mungkin menghindari paparan zat tersebut, terutama pada anak-anak. Pastikan untuk membaca label produk dan ikuti tindakan pencegahan.
Ada pun beberapa zat kimia tersebut sebagai berikut:
Benzena adalah yang paling terkenal dan paling banyak dicatat sebagai faktor risiko leukemia.
Benzena banyak ditemukan dalam beragam produk, seperti:
Benzena adalah produk sampingan dari pembakaran batu bara dan minyak bumi.
Benzena juga terkandung dalam asap tembakau.
Seseorang mungkin bisa terpapar zat berbahaya ini di tempat kerja, dalam pekerjaan yang memproduksi atau menggunakan produk ini, atau di rumah, seperti saat memperbarui kamar.
Baca juga: 13 Tanda-tanda Leukemia yang Perlu Diwaspadai
Formaldehida juga telah dikaitkan dengan peningkatan risiko leukemia.
Zat ini umum ditemukan di laboratorium medis dan sebagai cairan pembalseman.