Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 26/01/2022, 22:00 WIB
Galih Pangestu Jati

Penulis

KOMPAS.comTumor otak adalah sel abnormal yang tumbuh di otak atau sumsum tulang belakang.

Banyak tumor otak yang mampu mengganggu fungsi otak

Tumor otak bisa ganas (berbahaya) atau jinak (tidak berbahaya).

Menurut definisi, tumor ganas lebih agresif daripada tumor jinak.

Pada tumor jinak, massa sel abnormal tidak mengandung sel kanker.

Baca juga: Vaksinasi Covid-19 pada Penderita Tumor, Kista, dan Kanker Kandungan

 

Tumor otak jinak tumbuh perlahan dan cenderung tidak menyebar dari tempat pertumbuhan aslinya.

Sementara itu, tumor otak ganas mengandung sel kanker dan cenderung tidak memiliki batas yang jelas.

Ini dapat tumbuh dengan cepat dan menyebar ke bagian lain dari otak yang membuat mereka lebih berbahaya.

Mengenali gejala tumor otak menjadi penting agar bisa mendapat penanganan yang tepat.

Gejala tumor otak

Gejala tumor otak bervariasi tergantung pada jenis tumor dan lokasinya.

Gejala berikut dapat terjadi secara perlahan dan berangsur-angsur menjadi lebih buruk.

Beberapa gejala tersebut juga dapat berkembang dengan cepat dan menyebabkan kejang.

Gejala umum tumor otak meliputi:

  • sakit kepala persisten
  • masalah dengan penglihatan
  • mual, muntah, dan kantuk secara umum
  • kejang
  • masalah dengan memori jangka pendek
  • masalah bicara
  • masalah koordinasi
  • perubahan kepribadian

Namun, beberapa orang tidak mengalami gejala sama sekali.

Penanganan tumor otak

Ada beberapa faktor yang dipertimbangkan oleh penyedia layanan kesehatan ketika memutuskan bagaimana menangani tumor otak.

 

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau