Penderita kanker itu harus diberikan porsi makan kecil, tetapi sering supaya kebutuhan kalori harian itu bisa cukup.
"Jadi jangan diberikan seketika dalam jumlah yang banyak," ucap Dr Dedy.
"Pilihlah jenis makanan yang memiliki densitas energi atau kalori yang besar. Artinya, makannya sedikit, tapi bobot kalori dan proteinnya besar," terangnya.
Dr Dedy mengatakan jika panderita kanker kesulitan mengonsumsi nutrisi padat bisa diganti dengan oral nutritional supplements (ONS) dalam bentuk cair.
Sifatnya bisa sebagai pelengkap atau pengganti tergantung dengan kondisi klinis dari pasien.
Jika pasien masih bisa makan tapi nutrisinya kurang, maka suplemen fungsinya sebagai makanan pendamping.
Sedangkan, pasien kanker yang sama sekali tidak bisa makan makanan padat, maka suplemen itu sifatnya pengganti.
"Seperti Nutrican dapat digunakan sebagai makanan pendamping atau pengganti," ujar Dr Dedy.
Nutrican merupakan produk nutrisi kanker pertama di Indonesia yang dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan gizi penderita kanker.
Nutrican dapat diberikan sebelum, selama, maupun sesudah menjalani terapi pengobatan kanker.
Baca juga: 4 Makanan yang Dapat Mencegah Kanker Prostat
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.