Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

11 Kemungkinan Penyakit Penyebab Kelelahan Kronis

Kompas.com - 28/05/2022, 21:14 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

KOMPAS.com - Kelelahan terus-menerus atau kronis dapat menjadi tanda penyebab dari beberapa penyakit atau gangguan kesehatan, seperti alergi hingga kanker paru-paru.

Mengutip WebMD, kelelahan kronis membuat Anda merasa belum tidur saat bangun di pagi hari atau membuat Anda tidak dapat fokus kerja (tidak produktif).

Anda merasa terlalu lelah bahkan untuk mengatur urusan sehari-hari.

Mengutip Healthline, kelelahan kronis bisa disebabkan oleh kekurangan nutrisi, yang membuat Anda merasa lelah setiap hari, bahkan jika Anda tidur lebih dari 7 jam.

Kekurangan nutrisi berikut telah dikaitkan dengan kelelahan:

  • Zat besi
  • Riboflavin (vitamin B2)
  • Niasin (vitamin B3)
  • Asam pantotenat (vitamin B5)
  • Piridoksin (vitamin B6)
  • Folat (vitamin B9)
  • Vitamin B12
  • Vitamin D
  • Vitamin C
  • Mmagnesium.

Selain kekurangan nutrisi, sejumlah penyakit atau gangguan kesehatan tertentu dapat menjadi penyebab kelelahan kronis, meliputi:

Baca juga: Ciri-ciri Kelelahan Otak Butuh Rehat

1. Rinitis alergi

Mengutip WebMD, rinitis alergi adalah penyebab umum kelelahan kronis.

Rinitis alergi membuat Anda mengalami peradangan di rongga hidung akibat reaksi alergi.

Alergi dapat dipicu oleh:

  • Serbuk sari
  • Serangga (tungau debu atau kecoak)
  • Bulu binatang
  • Jamur dan lumut
  • Perubahan cuaca atau yang lainnya.

Gejalanya, meliputi:

  • Kelelahan
  • Sakit kepala
  • Gatal
  • Hidung tersumbat.

Namun, rinitis alergi sering kali dapat dengan mudah diobati dan dikelola sendiri.

Baca juga: Mengapa Penderita Asma Sering Mengalami Kelelahan?

2. Anemia

Mengutip WebMD, anemia adalah suatu kondisi di mana Anda tidak memiliki cukup sel darah merah.

Anemia bisa terjadi karena banyak hal, meliputi:

  • Wasir
  • Kanker
  • Ulkus lambung
  • Diabetes
  • Penyakit ginjal
  • Kekurangan zat besi, asam folat, atau vitamin B12.

Bagi wanita di usia subur, anemia adalah penyebab umum kelelahan.

Hal ini terutama berlaku untuk wanita yang memiliki siklus menstruasi yang berat, tumor fibroid rahim, atau polip rahim.

Gejalanya, meliputi:

  • Kelelahan
  • Pusing
  • Rasa dingin
  • Mudah tersinggung.

Baca juga: Mengenal Caregiver Burnout, Kelelahan Merawat Orang Sakit

3. Depresi

Mengutip WebMD, depresi atau kecemasan dapat menjadi penyebab dasar dari kelelahan kronis.

Gejalanya, meliputi:

  • Kesedihan
  • Merasa putus asa
  • Tidak berharga
  • Tidak berdaya
  • Kelelahan.
  • Sedikit minat terhadap aktivitas normal
  • Nafsu makan berubah, makan bisa terlalu banyak atau sedikit
  • Pola tidur berubah, bisa terlalu banyak atau kurang tidur.

Depresi mempengaruhi wanita 2 kali lebih banyak dari pada pria dan sering terjadi dalam keluarga.

Biasanya dimulai antara usia 15-30 tahun.

Depresi postpartum dapat terjadi setelah kelahiran bayi.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau