KOMPAS.com - Pankreatitis adalah salah satu penyakit yang menyerang pankreas dan perlu diwaspadai.
Radang pankreas atau pankreatitis apabila tidak diobati dengan tepat bisa merusak organ pencernaan ini.
Penyakit pankreas ini bisa bersifat akut atau muncul secara tiba-tiba dan berlangsung singkat, serta terjadi berkepanjangan atau bersifat kronis.
Sebelum mengenali beberapa gejala pankreatitis akut dan kronis, ketahui dulu apa itu pankreatitis.
Baca juga: 10 Gejala Kanker Pankreas dan Penyebabnya
Dilansir dari Cleveland Clinic, pankreatitis adalah penyakit peradangan pada pankreas yang membuat organ pencernaan ini teriritasi dan bengkak.
Perlu diketahui, pankreas adalah organ yang terletak di perut bagian atas dan terhubung dengan usus kecil.
Pankreas berfungsi untuk memproduksi enzim pencernaan. Enzim yang dilepaskan ke usus kecil ini berguna untuk memecah karbohidrat, protein, dan lemak dari asupan yang dikonsumsi.
Selain itu, pankreas juga menghasilkan homron insulin yang berguna untuk mengatur gula darah, menyediakan energi, dan menyimpan gula (glukosa) sebagai cadangan energi.
Ketika pankreas meradang, tubuh bisa melepaskan sel-sel peradangan (inflamasi) dan racun yang merusak pankreas, paru-paru, ginjal, dan jantung.
Baca juga: 7 Komplikasi Radang Pankreas (Pankreatitis), Pantang Disepelekan
Tanda pankreatitis tergantung jenisnya apakah akut atau kronis. Dilansir dari National Institute of Health, gejala pankreatitis akut di antaranya:
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.