KOMPAS.com - Banyak orang bertanya-tanya, sebenarnya apa saja penyebab perut perih?
Masalah kesehatan seperti ini biasanya dikeluhkan saat perut kosong. Tapi, terkadang perut perih juga terasa setelah makan.
Selain perih, penderita kadang-kadang juga merasakan gejala lain seperti melilit, mual, kembung, panas seperti terbakar, atau sakit.
Simak penjelasan berikut untuk mengetahui beberapa alasan kenapa perut terasa perih.
Baca juga: 8 Penyebab Perut Begah dan Keras
Penyebab perut terasa perih bisa berasal dari reaksi terhadap makanan atau minuman tertentu, efek samping sejumlah obat, kondisi, sampai penyakit. Berikut beberapa di antaranya:
Dilansir dari MedicalNewsToday, perut perih kebanyakan disebabkan gangguan pencernaan karena kebanyakan makan, salah makan, mengonsumsi asupan yang kurang higienis, atau stres.
Masalah kesehatan ini bisa menimbulkan gejala perut perih, kembung, keroncongan, begah, ulu hati terasa panas seperti terbakar, dan mual.
Beberapa orang mengalami gangguan pencernaan setelah mengonsumsi makanan atau minuman tertentu.
Di antaranya susu (terutama bagi orang dengan intoleransi laktosa), gluten (bagi orang alergi gluten), terong, paprika, tomat, makanan yang terlalu pedas dan asam, alkohol, kopi atau asupan tinggi kafein lainnya.
Baca juga: 17 Penyebab Perut Begah dan Sesak
Dispepsia fungsional adalah istilah untuk menunjukkan gangguan pencernaan yang tidak memiliki penyebab langsung.
Masalah kesehatan ini kebanyakan bisa menimbulkan gejala perut mulas, nyeri, dan tidak nyaman. Meskipun penyebabnya tidak jelas, tapi gejala dispepsia fungsional umumnya mudah diatasi dengan obat dan tidak berbahaya.
Penyakit asam lambung kronis (sering kumat) juga bisa jadi penyebab sering perih. Selain perut perih, masalah kesehatan yang dikenal dengan istilah gastro esophageal reflux disease (GERD) ini bisa menyebabkan dada terasa panas, sakit tenggorokan, dan makanan atau cairan lambung naik ke mulut.
Perlu diketaui, penyakit asam lambung kronis yang tidak dikendalikan lambat laun bisa merusak lapisan kerongkongan.
Baca juga: Perut Begah dan Mual Tanda Penyakit Apa?
Dilansir dari Healthline, sindrom iritasi usus adalah gangguan usus yang ditandai dengan gejala perut perih, kembung, diare atau sembelit, kotoran BAB berlendir, sering mual, dan kram perut.
Sayangnya, penyebab masalah kesehatan yang bersifat kronis atau berkepanjangan ini tidak pasti. Tapi, gejala penyakit ini bisa dikelola dengan obat atau terapi medis.