Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 13/08/2022, 18:01 WIB
Mahardini Nur Afifah

Penulis

KOMPAS.com - Penyakit bronkitis bisa menyebabkan gejala batuk berdahak parah yang tak kunjung sembuh. Di beberapa kasus, bahkan ada penderita yang sampai mengalami sesak napas.

Tak pelak, banyak orang khawatir, apakah bronkitis berbahaya dan bisa mengancam jiwa?

Perlu diketahui, bronkitis adalah peradangan yang menyebabkan iritasi pada saluran udara paru-paru atau bronkus.

Untuk mengenal lebih jauh tentang penyakit ini dan bahayanya, simak penjelasan berikut.

Baca juga: Kenali Apa itu Batuk Bronkitis, Jenis, dan Gejalanya

Apakah bronkitis berbahaya?

Dilansir dari TheSun, kebanyakan bronkitis akut atau muncul mendadak biasanya tidak berbahaya dan bisa sembuh setelah diobati selama tiga minggu.

Tapi, bronkitis kronis atau yang berlangsung lebih dari tiga bulan dan tidak ditangani dengan tepat bisa berbahaya dan merusak paru-paru.

Komplikasi bronkitis bisa menyebabkan pneumonia sampai gagal napas yang berdampak fatal.

Penyakit ini bisa berisiko bagi orang yang memiliki daya tahan tubuh lemah. Seperti orang tua, penderita penyakit paru-paru, bayi yang daya tahannya belum cukup kuat, serta penderita penyakit kronis.

Sekitar satu dari 20 kasus bronkitis bisa menyebabkan komplikasi pneumonia pada kelompok orang dengan daya tahan tubuh lemah, seperti yang sudah dijabarkan di atas.

Baca juga: 5 Penyebab Penyakit Bronkitis, Bisa dari Infeksi Kuman sampai Rokok

Bahaya bronkitis yang perlu diwaspadai

Bronkitis yang tidak ditangani dengan tepat dan tuntas terkadang bisa menyebabkan komplikasi kesehatan yang berbahaya.

Dilansir dari VerywellHealth, bahaya bronkitis yang perlu diwaspadai antara lain:

  • Infeksi sekunder seperti infeksi telinga tengah (terutama pada anak-anak), infeksi sinus atau sinusitis, sampai sepsis atau infeksi bakteri yang menyebar ke aliran darah dan berdampak fatal
  • Pneumonia atau radang paru-paru. Komplikasi paling sering dari bronkitis akut ini biasanya disebabkan virus Streptococcus pneumonia dan virus pernapasan syncytial
  • Sesak napas atau dispnea juga bisa muncul ketika bronkitis kronis cukup parah. Apabila tidak ditangani, sesak napas bisa mengganggu keseharian sampai menyebabkan kecemasan
  • Paru-paru bocor atau pneumotoraks. Kondisi ini dapat terjadi ketika bronkitis kronis merusak kantong udara paru-paru atau alveolus. Meskipun berbahaya, tapi pneumotoraks bisa disembuhkan
  • Batuk darah atau hemoptisis. Kondisi ini dapat terjadi karena komplikasi bronkitis akut dan kronis. Batuk darah baik dalam jumlah banyak atau hanya berupa percikan tetap perlu diperiksakan ke dokter
  • Gagal napas. Kondisi yang bisa mengancam jiwa apabila tidak segera ditangani ini terjadi ketika bronkitis kronis mengganggu kinerja paru-paru dan tubuh kekurangan oksigen
  • Gagal jantung juga dapat terjadi ketika bronkitis kronis sangat parah. Seperti gagal napas, kondisi ini juga bisa mengancam jiwa

Setelah menyimak penjelasan apakah bronkitis berbahaya atau tidak, Anda bisa lebih waspada dengan penyakit ini. Segera konsultasi ke dokter jika Anda merasakan gejala penyakit ini seperti batuk, pilek demam tinggi, badan lemas, sakit punggung dan otot, serta mengi.

Baca juga: Apakah Penyakit Bronkitis Menular?

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com