KOMPAS.com - Kasus pertama monkeypox atau penyakit cacar monyet di Indonesia diumumkan, Sabtu (20/8/2022).
Kementerian Kesehatan menyebutkan, penyakit menular ini sudah menginfeksi sedikitnya 39.718 penderita di seluruh dunia.
Perlu diketahui, gejala cacar monyet muncul selang lima sampai 21 hari setelah penderita terpapar virus monkeypox.
Menurut Perhimpunan Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin Indonesia (Perdoski), terdapat dua fase perkembangan penyakit ini dari tahap awal sampai ruam muncul. Simak penjelasan berikut.
Baca juga: 7 Hal yang Harus Dilakukan Jika Merasakan Gejala Cacar Monyet
Pada tahap awal atau fase prodomal ketika penderita baru awal terpapar monkeypox, ada beberapa ciri-ciri cacar monyet yang sering dikeluhkan penderita, antara lain:
Gejala cacar monyet tahap awal atau dikenal dengan fase invasi ini biasanya berlangsung selama lima hari.
Baca juga: 8 Gejala Cacar Monyet yang Perlu Diwaspadai
Setelah melewati tahap awal penyakit, penderita bakal memasuki fase ruam muncul atau erupsi. Ciri-ciri cacar monyet memasuki fase ruam di antaranya:
Ciri-ciri cacar monyet berupa ruam ini muncul selang satu sampai tiga hari setelah demam. Dibutuhkan waktu sekitar tiga minggu sampai seluruh ruam menghilang. Cacar monyet menular sejak lesi mulai muncul sampai seluruh keropeng mengering.
Seluruh gejala mulai tahap awal sampai fase ruam sembuh biasanya berlangsung dua sampai empat minggu.
Baca juga: Kenali Apa itu Cacar Monyet, Asal-usul, dan Gejalanya
Penyakit monkeypox bisa dideteksi lewat pemeriksaan PCR dengan uji usap cairan atau keropeng dari ruam cacar penderita.
Ciri-ciri cacar monyet terkadang mirip dengan masalah kesehatan lain seperti cacar air, campak, infeksi bakteri di kulit, sifilis, sampai alergi obat.
Jadi, Anda tidak bisa mengenalinya hanya dari gejala cacar monyet yang sudah dijabarkan di atas. Tapi, lakukan pemeriksaan kesehatan ke pusat layanan kesehatan terdekat jika mendapati gejala penyakit ini.
Baca juga: 8 Perbedaan Cacar Monyet, Cacar Air, dan Cacar yang Sekilas Mirip
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.