Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cek Kadar Asam Urat Anda, Apakah Berada pada Batas Aman?

Kompas.com - 04/10/2022, 07:30 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

Tujuan tes asam urat

Mengutip Healthline, paling umum tes asam urat dilakukan untuk:

  • Mendiagnosis dan memantau kondisi penderita asam urat
  • Memantau orang yang sedang menjalani kemoterapi atau perawatan radiasi
  • Memeriksa fungsi ginjal setelah cedera
  • Mencari penyebab batu ginjal
  • Mendiagnosis gangguan ginjal

Anda mungkin memerlukan tes asam urat, jika:

  • Anda mengalami nyeri sendi atau pembengkakan yang mungkin berhubungan dengan asam urat
  • Anda sedang menjalani kemoterapi
  • Anda akan memulai kemoterapi
  • Anda sering mengalami batu ginjal
  • Anda telah didiagnosis menderita asam urat di masa lalu

Baca juga: 13 Cara Alami Obati Penyakit Asam Urat

Arti hasil tes

Jika Anda wanita memiliki kadar asam urat lebih dari 6,0 mg/dL atau pria memiliki lebih dari 7,0 mg/dL, artinya Anda mengalami hiperurisemia.

Mengutip Healthline, tingginya kadar asam urat dalam darah Anda biasanya menunjukkan bahwa tubuh Anda membuat terlalu banyak asam urat atau ginjal Anda tidak mengeluarkan cukup asam urat dari tubuh Anda.

Asam urat hasil dari pemecahan purin, zat kimia yang diproduksi oleh tubuh dan juga dibawa oleh beberapa makanan.

Contoh makanan yang mengandung purin tinggi:

  • Jeroan
  • Alkohol: bir dan wine
  • Teri
  • Makerel

Baca juga: Sakit Asam Urat, Apa Boleh Makan Emping Melinjo?

Kadar asam urat yang tinggi dalam darah Anda juga dapat menunjukkan berbagai penyebab lain, termasuk:

  • Diabetes
  • Penyakit asam urat/encok, yang melibatkan serangan berulang peradangan sendi (artritis) akut
  • Kemoterapi
  • Gangguan sumsum tulang, seperti leukemia
  • Makan tinggi purin
  • Hipoparatiroidisme, yang merupakan penurunan fungsi paratiroid Anda
  • Gangguan ginjal, seperti gagal ginjal akut
  • batu ginjal
  • Multiple myeloma, yang merupakan kanker sel plasma di sumsum tulang Anda
  • Kanker bermetastasis, yaitu kanker yang menyebar dari tempat asalnya

Kadar asam urat yang rendah lebih jarang terjadi daripada kadar yang tinggi dan kurang menjadi masalah kesehatan.

Kadar asam urat yang rendah dalam darah mungkin menunjukkan:

  • Penyakit Wilson, yang merupakan kelainan bawaan yang menyebabkan tembaga menumpuk di jaringan tubuh Anda
  • Sindrom Fanconi, yang merupakan gangguan ginjal yang paling sering disebabkan oleh cystinosis
  • alkoholisme
  • Penyakit hati atau ginjal
  • Makan rendah purin

Baca juga: 10 Obat Alami untuk Mengatasi Asam Urat yang Penting Diketahui

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com