Jika luka bakar ada di wajah, gunakan kain basah yang dingin sampai rasa sakitnya mereda.
Untuk luka bakar di mulut akibat makanan atau minuman panas, masukkan sepotong es ke dalam mulut selama beberapa menit.
Keluarkan cincin atau barang ketat lainnya dari area yang terbakar. Coba lakukan ini dengan cepat dan perlahan, sebelum area tersebut membengkak.
Baca juga: Kenali Apa Itu HIV, Penyebab, dan Tanda-tandanya
Lepuh membantu melindungi dari infeksi. Jika lepuh pecah, bersihkan area tersebut dengan air dan oleskan salep antibiotik.
Setelah luka bakar dingin, oleskan losion, seperti losion dengan lidah buaya atau mentega kakao.
Ini membantu mencegah pengeringan dan memberikan kelegaan.
Tutupi luka bakar dengan perban bersih. Bungkus dengan longgar untuk menghindari tekanan pada kulit yang terbakar.
Perban mencegah udara keluar dari area tersebut, mengurangi rasa sakit dan melindungi kulit yang melepuh.
Jika perlu, gunakan pereda nyeri tanpa resep, seperti ibuprofen (Advil, Motrin IB, lainnya), naproxen sodium (Aleve) atau acetaminophen (Tylenol, lainnya).
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.