KOMPAS.com - Alzheimer adalah penyakit penurunan fungsi otak yang biasanya menyerang orang-orang yang berusia lanjut. Namun, tidak menutup kemungkinan anak muda juga bisa mengalami penyakit ini.
Dilansir dari NHS, penyebab Alzheimer belum diketahui secara pasti. Tapi ada beberapa faktor yang bisa meningkatkan risiko seseorang terkena penyakit ini.
Baca juga: Kenali Apa itu Alzheimer, Penyebab, dan Gejalanya
Dilansir dari Cleveland Clinic, Alzheimer berkembang karena penumpukan protein secara abnormal pada otak.
Penumpukan protein ini menyebabkan kematian sel otak, sehingga organ vital ini tidak bisa bekerja dengan baik.
Proses matinya sel otak ini biasanya membutuhkan waktu yang lama, serta dimulai dari satu area otak lantas menjalar ke bagian otak lainnya. Pada saat itulah, mulai muncul beberapa gejala Alzheimer.
Selain itu, ada beberapa faktor risiko yang akan meningkatkan kemungkinan seseorang untuk mengidap Alzheimer.
Disarikan dari NHS dan National Institute on Aging, berikut faktor risiko yang bisa menjadi penyebab Alzheimer
Risiko seseorang untuk mengalami Alzheimer akan semakin besar seiring bertambahnya usia.
Bahkan, disebutkan bahwa risiko tersebut akan bertambah hingga dua kali lipat setiap 5 tahun setelah mencapai usia 65.
Beberapa kondisi kesehatan yang memengaruhi kinerja otak ketika usia bertambah juga akan berkontribusi pada besarnya risiko terkena Alzheimer.
Baca juga: 10 Gejala Demensia pada Usia Muda dan Kapan Harus ke Dokter
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.