Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 02/12/2022, 12:30 WIB

KOMPAS.com - Alzheimer adalah salah satu penyakit yang menyerang otak dan perlu diwaspadai. 

Dilansir dari MayoClinic, masalah kesehatan ini awalnya ringan, tapi lama-kelamaan parah sampai menyebabkan penderitanya tidak bisa melakukan kegiatan sehari-hari dengan baik.

Baca juga: 10 Gejala Demensia pada Usia Muda dan Kapan Harus ke Dokter

Untuk meningkatkan kewaspadaan pada penyakit yang rentan menyerang kalangan lansia ini, ketahui apa itu alzheimer, penyebab, serta gejalanya berikut ini.

Apa itu alzheimer?

Dilansir dari Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC), alzheimer adalah penyakit penurunan fungsi otak yang lambat laun membuat sel-sel otak mati.

Penyakit ini menyerang bagian otak yang bertugas mengendalikan pikiran, ingatan, dan bahasa.

Alzheimer dan demensia sering dikaitkan serta dianggap sama. Namun, sebenarnya, alzheimer adalah salah satu jenis demensia yang umum terjadi. 

Sedangkan demensia adalah sekelompok gejala penurunan fungsi otak. Penyakit ini bisa menyerang lebih dari dua fungsi utama otak. 

Meskipun alzheimer relatif lebih ringan dibandingkan demensia, masalah kesehatan ini bisa membuat seseorang kehilangan daya ingat, kehilangan kemampuan dalam berkomunikasi dengan baik, dan tidak mampu menanggapi hal-hal di sekitarnya.

Baca juga: Bisa Turunkan Fungsi Otak, Ini 4 Cara Mencegah Alzheimer

Penyebab alzheimer

Dilansir dari NHS, penyebab pasti dari alzheimer belum diketahui secara pasti. Namun, ada beberapa faktor yang meningkatkan risiko seseorang terkena alzheimer, di antaranya:

  • Bertambahnya usia
  • Berasal dari keluarga yang juga mengidap alzheimer
  • Mengalami depresi yang tidak diobati
  • Memiliki kebiasaan yang dapat meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular, seperti merokok, jarang berolahraga, hingga mengonsumsi minuman beralkohol berlebihan
  • Mengalami down syndrome
  • Pernah mengalami cedera kepala yang parah

Jika Anda termasuk kelompok berisiko karena memiliki faktor penyebab alzheimer di atas, ada baiknya Anda mewaspadai gejala penyakit ini. 

Baca juga: 8 Gejala Alzheimer yang Kerap Diabaikan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+