Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

12 Makanan untuk Mengatasi Tekanan Darah Tinggi

Kompas.com - 16/01/2023, 19:30 WIB
Elizabeth Ayudya Ratna Rininta

Penulis

Beberapa riset menunjukkan, konsumsi 1 cangkir sayuran berdaun hijau per hari dapat menurunkan tekanan darah tinggi dan mengurangi risiko penyakit kardiovaskular.

Baca juga: 12 Obat-obatan Pemicu Tekanan Darah Tinggi yang Perlu Diketahui

  • Bawang putih

Bawang putih memiliki sifat antibiotik dan antijamur karena mengandung bahan aktif yaitu allicin.

Selain menurunkan tekanan darah tinggi, bawang putih juga mengatasi kekakuan arteri.

  • Makanan fermentasi

Makanan fermentasi kaya akan probiotik, bakteri baik yang dapat membantu mengelola tekanan darah.

Sebuah studi di Korea tahun 2020, bahkan menunjukkan bahwa makanan fermentasi bisa mencegah risiko hipertensi pada wanita yang sudah menopause.

  • Yoghurt

Yoghurt adalah hasil fermentasi susu yang memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, termasuk menurunkan tekanan darah tinggi.

Studi yang dilakukan tahun 2021 meneliti kaitan antara produk susu fermentasi dengan hipertensi.

Hasil penelitian menyimpulkan, partisipan dengan tekanan darah tinggi yang mengonsumsi lebih banyak yogurt memiliki tekanan sistolik dan tekanan arteri yang lebih rendah.

  • Delima

Konsumsi buah delima yang mengandung antioksidan dapat membantu mencegah tekanan darah tinggi dan aterosklerosis atau penyempitan arteri akibat tumpukan plak kolesterol.

Baca juga: Pahami kaitan Antara Stres, Kecemasan, dan Tekanan Darah Tinggi

  • Kayu manis

Kayu manis yang ditambahkan pada makanan dapat memberi efek untuk menurunkan tekanan darah tinggi.

Penelitian yang diterbitkan jurnal Hindawi tahun 2014 menyatakan, kayu manis memberikan efek melebarkan dan melemaskan pembuluh darah. Inilah yang nantinya memberikan manfaat untuk menurunkan tekanan darah.

  • Buah sitrus

Buah sitrus seperti jeruk dan lemon mengandung hesperidin, antioksidan yang bermanfaat bagi kesehatan jantung.

Hesperidin inilah yang dapat membantu menurunkan tekanan darah sistolik pada penderita hipertensi.

Konsumsi 12 makanan di atas dapat membantu menurunkan atau mengatasi tekanan darah tinggi. Namun, pasien hipertensi mungkin perlu minum obat berdasarkan resep dokter untuk mengatasi kondisinya.

Makanan pemicu tekanan darah tinggi

Ada beberapa makanan pemicu tekanan darah tinggi yang sebaiknya Anda batasi, yaitu:

  • Garam: natrium pada garam dapat menyebabkan kenaikan tekanan darah.
  • Kafein: satu jam setelah minum 200-300 mg kafein orang akan mengalami peningkatan tekanan darah sistolik sebesar 8,1 mmHg dan diastolik sebanyak 5,7 mmHg. Kenaikan tekanan darah ini dapat berlangsung lebih dari 3 jam.
  • Alkohol: minuman mengandung alkohol dapat memicu penyakit kardiovaskular, termasuk hipertensi.
  • Makanan olahan: konsumsi makanan olahan dapat memicu kenaikan tekanan darah karena kandungan garam dan lemak yang tinggi.

Makanan-makanan tertentu perlu kita batasi atau hindari agar gula darah lebih terkontrol dan terhindar dari risiko yang mengancam jiwa. 

Baca juga: 8 Cara Alami untuk Menurunkan Tekanan Darah Tinggi

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com