5 Manfaat Vitamin B3, Cegah Hipertensi hingga Menjaga Kesehatan Kulit

Kompas.com - Vitamin B3 yang jamak ditemukan pada dada ayam, daging unggas, dan kacang-kacangan, ternyata dapat memberi berbagai manfaat bagi tubuh manusia.

Vitamin B3 atau yang juga dikenal dengan niacin memiliki fungsi utama dalam mensintesis koenzim nicotinamide adenine dinucleotide (NAD) dan nicotinamide adenine dinucleotide phosphate (NADP).

Baca juga: 12 Makanan yang Mengandung Vitamin B3 Tinggi

Diketahui, NAD dan NADP terlibat dalam metabolisme sel, menunjang kerja enzim yang mengubah makanan menjadi energi.

5 Manfaat vitamin B3

Vitamin B3 juga memiliki manfaat penting lainnya yang perlu Anda ketahui, yaitu:

• Cegah hipertensi

Niacin atau vitamin B3 juga berperan dalam melepaskan prostaglandin, senyawa kimia yang membantu pembuluh darah melebar sehingga dapat melancarkan aliran darah serta mengurangi tekanan darah.

Karena itu, niacin dapat berperan dalam pencegahan atau pengobatan tekanan darah tinggi atau hipertensi.

• Meningkatkan kadar lemak baik dalam darah

Vitamin B3 dapat meningkatkan kadar lemak baik dalam darah dengan, meningkatkan kolesterol HDL (baik), mengurangi kolesterol LDL (jahat), dan mengurangi trigliserida.

Diketahui, kadar lemak baik dalam darah dapat menurunkan risiko penyakit jantung.

• Mengobati diabetes tipe 1

Sebuah penelitian menunjukkan bahwa vitamin B3 dapat melindungi sel-sel penghasil insulin di pankreas.

Karena itu, vitamin B3 berpotensi dalam menurunkan risiko diabetes tipe 1 pada anak-anak.

Baca juga: Ketahui Manfaat Vitamin D untuk Mencegah dan Mengatasi Diabetes

• Meningkatkan fungsi otak

Otak membutuhkan vitamin B3 untuk mendapatkan energi agar bisa berfungsi secara optimal.

Perlu diketahui, kabut otak dan bahkan gejala kejiwaan dikaitkan dengan defisiensi niasin. Beberapa jenis skizofrenia juga dapat diobati dengan vitamin B3.

Selain itu, sebuah studi juga menyebutkan bahwa vitamin B3 dapat mencegah alzheimer.

• Meningkatkan kesehatan kulit

Vitamin B3 dapat membantu melindungi sel kulit sehingga sering digunakan dalam produk skincare atau disebut niacinamide.

Dilansir dari Everyday Health, ada beberapa fungsi niacinamide untuk kulit wajah, antara lain:

1. Meningkatkan kelembapan alam kulit
2. Membantu mengatasi jerawat
3. Mengurangi produksi minyak berlebih
4. Membantu mengatasi peradangan
5. Meningkatkan fungsi penghalang kulit atau skin barrier
6. Meringankan iritasi kulit
7. Mencegah penuaan dini

Gejala kekurangan vitamin B3

Defisiensi atau kekurangan vitamin B3 dapat menyebabkan seseorang mengalami beberapa gejala berikut:

1. ruam atau perubahan warna pada kulit
2. lidah merah cerah
3. muntah
4. sembelit atau diare
5. depresi
6. kelelahan
7. kelelahan
8. kehilangan selera makan
9. hilang ingatan

Baca juga: 4 Manfaat Vitamin K dan Sumbernya

Berapa dosis vitamin B3 yang dianjurkan?

Jumlah vitamin B3 yang dibutuhkan tubuh tiap orang berbeda-beda, tergantung pada usia dan jenis kelaminnya:

• bayi 0-12 bulan: 2-4 mgNE per hari
• anak-anak 1-3 tahun: 6 mgNE per hari
• anak-anak 4-8 tahun: 8 mgNE per hari
• anak-anak 9-13 tahun: 12 mgNE per hari
• pria dewasa: 16 mgNE per hari
• wanita dewasa tidak hamil dan tidak menyusui: 14 mgNE per hari
• ibu hami: 18 mgNE per hari
• ibu menyusui: 17 mgNE per hari.

Ada baiknya melakukan konsultasi dengan pakar kesehatan seperti ahli gizi dan dokter untuk memastikan kebutuhan harian Anda demi mendapat manfaat vitamin B3 yang maksimal.