KOMPAS.com - Serangan gout dapat terjadi secara tak terduga dan sangat menyakitkan. Terlebih, jika asam urat sudah parah.
Asam urat parah biasanya disebabkan karena penderita mengabaikan rasa sakit di persendian dan tidak melakukan pengobatan serta perubahan gaya hidup.
Baca juga: 3 Penyakit Mirip Asam Urat, Jangan Salah Diagnosis
Simak penjelasan berikut untuk mengetahui apa saja tanda-tanda asam urat parah yang pantang diabaikan.
Kadar asam urat tinggi di dalam darah dapat memicu semakin banyak kristal yang menumpuk di sekitar persendian. Hal ini menyebabkan asam urat semakin parah.
Dikutip dari WebMD, berikut ciri-ciri asam urat parah yang pantang diabaikan:
Salah satu gejala asam urat parah yaitu serangan gout yang terjadi lebih sering.
Selain itu, serangan asam urat juga bertahan lebih lama sehingga seseorang merasa nyeri luar biasa.
Kondisi tersebut jika tidak ditangani dapat menyebabkan peradangan dan memicu kerusakan permanen pada sendi serta tulang rawan.
Baca juga: 5 Cara Mengobati Asam Urat secara Alami dan Pakai Obat
Sebagian besar penderita asam urat mengalami serangan gout pertama pada persendian di pangkal jempol kaki.
Jika tidak ditangani dengan pengobatan medis maupun perubahan gaya hidup, serangan asam urat bisa menyebar ke anggota tubuh lain, termasuk pergelangan kaki dan lutut.
Serangan asam urat di bagian tubuh lain adalah salah satu tanda-tanda asam urat parah yang sebaiknya tidak diabaikan.
Tanda-tanda asam urat parah lainnya yaitu munculnya tophi atau benjolan keras di bawah kulit.
Dilansir dari Healthline, benjolan atau tophi muncul akibat endapan kristal asam urat di jaringan lunak.
Tophi biasanya tidak menyebabkan rasa sakit. Namun ketika serangan asam urat terjadi, benjolan tersebut dapat meradang dan bengkak.
Benjolan asam urat umumnya terjadi di tangan, kaki, pergelangan kaki, pergelangan tangan, atau telinga.
Baca juga: 4 Obat-obatan untuk Mengatasi Asam Urat yang Perlu Diketahui