KOMPAS.com - Kebiasaan tidur yang tidak sehat, baik kurang maupun kelebihan jam tidur ternyata dapat menyebabkan kolesterol tinggi.
Seperti yang kita ketahui, kolesterol tinggi sering dikaitkan dengan pola makan tinggi lemak, terutama lemak jenuh dan lemak trans.
Baca juga: 12 Minuman yang Harus Dihindari Penderita Kolesterol, Termasuk Kopi
Selain pola makan, kebiasaan tidur tertentu ternyata juga bisa mengakibatkan lonjakan kadar kolesterol.
Simak penjelasan berikut untuk mengetahui kebiasaan tidur yang memicu kolesterol tinggi.
Gejala serangan jantung saat tidur, seperti nyeri dada dan muncul keringat dingin penting dikenali untuk dapat dikonsultasikan segera dengan dokter.
Kebiasaan tidur yang menyebabkan lonjakan kadar kolesterol yaitu kurang tidur dan terlalu banyak tidur. Berikut penjelasannya.
Tidur memengaruhi kadar kolesterol karena jika Anda kurang beristirahat, maka tubuh akan memproduksi lebih banyak hormon stres (kortisol) dan hormon penambah nafsu makan (ghrelin).
Dilansir dari WebMD, orang yang tidur kurang dari 6 jam juga cenderung memiliki hormon leptin yang sedikit. Padahal, hormon tersebut diperlukan untuk mengontrol berat badan.
Ketika seseorang memiliki hormon penambah nafsu makan berlebihan dan kekurangan hormon pengontrol berat badan, ia akan mudah lapar dan akhirnya mengalami lonjakan kadar kolesterol.
Selain itu, kurang tidur juga menyebabkan kadar kolesterol naik, karena berkurangnya enzim dari hati yang membantu metabolisme kolesterol.
Baca juga: Bisakah Anak-anak Mengalami Kolesterol Tinggi? Berikut Faktanya...
Tidur berlebihan juga dapat memengaruhi kadar kolesterol.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.