Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 11/08/2023, 06:00 WIB
Ria Apriani Kusumastuti

Penulis

KOMPAS.com - Kista gusi adalah benjolan berisi cairan yang terbentuk ketika jaringan lunak atau pulpa gigi mati.

Selain menjadi bengkak, gusi akan menekan gigi di sekitarnya dan menyebabkan rasa sakit yang parah.

Ketika tidak diatasi secara medis, kondisi ini akan membuat tulang di sekitar gigi melemah dan menyebabkan kehilangan gigi.

Untuk lebih jelasnya, kenali apa itu kista gusi, penyebab, gejala, dan cara mengatasinya berikut ini.

Baca juga: Kenapa Hipertensi Tidak Boleh Cabut Gigi?

Apa itu kista gusi?

Dilansir dari Medical News Today, kista gusi adalah benjolan berisi udara, cairan, atau zat lunak lainnya yang terbentuk ketika jaringan atau pulpa gigi mati.

Kista umumnya akan terbentuk di sekitar akar gigi yang mati atau di area gigi yang belum tumbuh secara sempurna.

Kista gigi dan abses tidak sama. Pasalnya, abses berisi nanah yang muncul di sekitar akar gigi karena infeksi bakteri.

Kista gusi umumnya tidak menimbulkan gejala apapun. Namun, kista yang membesar dapat menyebabkan rasa sakit dan menekan gigi di sekitarnya.

Baca juga: Apa yang Terjadi Jika Gigi Berlubang Dibiarkan? Kenali 6 Komplikasinya

Penyebab kista gusi

Kista gusi dapat terbentuk ketika terjadi penumpukan cairan di sekitar akar gigi yang mati atau gigi yang belum tumbuh secara sempurna.

Melansir Mayo Clinic, penyebab kista gusi tidak diketahui secara pasti. Namun, beberapa di antaranya disebabkan oleh perubahan gen atau sindrom genetik.

Halaman:

Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com