Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 30/08/2023, 15:01 WIB
Agustin Tri Wardani,
Mahardini Nur Afifah

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sebagian penderita hipertensi terkadang belum mengetahui, beberapa jenis obat yang dijual bebas tanpa resep dokter bisa jadi faktor yang mempengaruhi tekanan darah

Perlu diketahui, hipertensi adalah kondisi saat hasil pengukuran tekanan darah sistolik lebih dari 140 mmHg dan tekanan darah diastolik lebih dari 90 mmHg.

Menurut Kementerian Kesehatan, kondisi tekanan darah tinggi terkait hipertensi ini terjadi minimal pada dua kali pengecekan selang waktu lima menit, dalam keadaan tubuh yang rileks atau tenang.

Simak beberapa obat pantangan penderita hipertensi berikut kiat memilih obat bebas untuk penderita hipertensi lewat artikel berikut ini. 

Baca juga: 5 Hal yang Diperhatikan Penderita Hipertensi saat Minum Obat Bebas

Obat pantangan penderita hipertensi yang sebaiknya tidak sembarangan dikonsumsi

Kandungan atau bahan yang digunakan dalam sejumlah obat bebas atau obat yang dikonsumsi tanpa petunjuk dokter terkadang dapat memengaruhi kinerja obat hipertensi dan tekanan darah penderita penyakit darah tinggi.

Dikutip dari MayoClinic, efek obat bebas terkadang bisa membuat tekanan darah naik. Selain itu, ada juga beberapa jenis obat yang membuat tekanan darah turun atau membuat obat hipertensi jadi kurang efektif.

Berikut ini beberapa kandungan dan obat pantangan penderita hipertensi yang sebaiknya tidak sembarangan dikonsumsi:

  • Antidepresan

Obat anti-depresan memiliki kandungan zat yang dapat dapat meningkatkan tekanan darah. Contoh antidepresan yang dapat menjadi pemicu tekanan darah tinggi adalah inhibitor monoamine oksidase, tricyclic antidepressants, dan fluoxetine (prozac dan sarafem). 

  • Imunosupresan

Imunosupresan ada obat untuk menekan sistem kekebalan tubuh. Efek obat ini juga dapat meningkatkan tekanan darah, karena memengaruhi kinerja ginjal. Contoh imunosupresan di antaranya siklosporin ( neoral, sandimmune, gengraf), dan tacrolimus (astagraf XL, prograf, envarsus XR).

  • Stimulan

Sebagian obat stimulan memiliki efek samping dapat meningkatkan detak jantung, membuat detak jantung tidak teratur, dan membuat tekanan darah naik. Obat stimulan yang dapat memicu tekanan darah tinggi meliputi ritalin, concerta, dan lainnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com