Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Awas, Timbunan Lemak Perut Bikin Wanita Sulit Hamil

Kompas.com - 26/09/2023, 09:09 WIB
Ariska Puspita Anggraini,
Shintaloka Pradita Sicca

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Tahukah Anda bahwa lemak perut yang menumpuk juga bisa berdampak buruk pada kesuburan wanita?

Lemak perut yang menumpuk tak hanya mempengaruhi penampilan kita. Lebih dari itu, lemak perut juga membahayakan kesehatan.

Baca juga: Kenali Apa Itu Lemak Perut, Penyebab, dan Tanda-tandanya

Riset 2022 dalam PubMed Central membuktikan bahwa penumpukan lemak perut bisa memengaruhi kesuburan wanita.

Dalam riset tersebut, peneliti juga menemukan bahwa mengurangi lemak tubuh, khususnya lemak visceral, akan meningkatkan fungsi menstruasi dan kesuburan wanita.

Penurunan berat badan sebesar dua hingga lima persen saja sudah membantu pemulihan ovulasi dan peningkatan sensitivitas insulin sebesar 71 persen.

Baca juga: 10 Kebiasaan yang Bisa Meningkatkan Lemak Perut

Mengapa hal itu bisa terjadi?

Sudah bukan rahasia bahwa kelebihan berat badan bisa berdampak buruk pada kesehatan.

Selain itu, berat badan berlebih juga meningkatkan risiko wanita sulit hamil.

Hal ini terjadi karena kelebihan berat badan dapat meningkatkan produksi estrogen, yaitu sekelompok hormon yang mengatur siklus menstruasi.

Hal ini dapat mengelabui tubuh, mengira dirinya sudah hamil, sehingga menekan ovulasi, yaitu saat sel telur matang dilepaskan dari ovarium.

Obesitas bahkan dapat menghambat keberhasilan pengobatan kesuburan tertentu.

Baca juga: 5 Makanan Ini Bantu Anda Melunturtkan Lemak Perut

Dengan kata lain, menumpuknya lemak tubuh bisa menyebabkan ketidakseimbangan hormon, termasuk hormon yang mengatur siklus menstruasi.

Dalam laman Your Fertility, disebutkan juga bahwa kuantitas dan distribusi lemak tubuh memengaruhi siklus menstruasi melalui berbagai mekanisme hormonal.

Semakin banyak berat badan berlebih, semakin banyak lemak perut, semakin besar pula risiko sulit hamil.

Kelebihan berat badan, terutama kelebihan lemak perut, bisa memicu resistensi insulin dan penurunan kadar globulin pengikat hormon seks (SHBG), suatu protein yang terlibat dalam regulasi hormon seks androgen dan estrogen.

Hal ini meningkatkan risiko siklus menstruasi tidak teratur, yang pada akhirnya menurunkan kesuburan wanita.

Baca juga: 4 Tanda Masa Subur Wanita, Penting untuk Tingkatkan Peluang Hamil

Cara mengurangi lemak perut

Untuk meningkatkan peluang hamil, Anda bisa mencoba menurunkan berat badan, terutama mengurangi lemak perut.

Melansir informasi dari Health Direct, cara terbaik untuk mengurangi lemak perut adalah melalui penurunan berat badan dan menjaga pola makan.

Lemak visceral merespons diet dan olahraga lebih baik dibandingkan lemak di pinggul.

Olahraga teratur juga dapat menghentikan kembalinya lemak visceral. Secara rinci, berikut cara sederhana untuk mengurangi lemak perut:

  • Berolahraga minimal 30 menit setiap hari (misalnya jalan cepat, bersepeda, senam aerobik, dan latihan kekuatan)
  • Makan makanan yang sehat
  • Tidak merokok
  • Mengurangi minuman manis
  • Cukup tidur.

Baca juga: Tanda-Tanda Masa Subur untuk Tingkatkan Peluang Kehamilan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau