KOMPAS.com - Beberapa orang mungkin merasa asing saat mendengar istilah adenovirus. Namun sebenarnya, adenovirus adalah penyakit yang sering kita jumpai terutama pada anak bayi dan balita.
Adenovirus dapat menyebabkan infeksi pada berbagai bagian tubuh, seperti saluran pernapasan, sistem pencernaan, mata, dan sistem saraf.
Simak penjelasan berikut untuk mengetahui lebih lanjut apa itu adenovirus, gejala, dan penyebabnya.
Baca juga: Gejala Hepatitis Akut Akibat Adenovirus
Adenovirus adalah sekelompok virus yang bisa menyerang sistem pernapasan, mata, dan saluran pencernaan.
Dilansir dari WebMD, adenovirus merupakan penyebab umum demam, batuk, pilek, sakit tenggorokan, diare, dan mata merah.
Anak-anak adalah kelompok usia yang rentan mengalami adenovirus. Kendati begitu, infeksi ini juga dapat terjadi pada orang dewasa.
Adenovirus biasanya hanya menimbulkan gejala ringan dan membaik dengan sendirinya dalam beberapa hari.
Namun, penyakit ini bisa berkembang menjadi lebih serius jika penderita memiliki sistem kekebalan tubuh yang lemah.
Penyebab adenovirus bisa menginfeksi tubuh dan menyebabkan penyakit karena kondisi kekebalan tubuh manusia yang terkadang melemah, sehingga mudah terserang virus.
Terdapat lebih dari 100 jenis adenovirus. Dari jumlah tersebut, sekitar 49 jenisnya dapat menginfeksi manusia.
Adenovirus ada sepanjang waktu, yang berarti tidak bersifat musiman layaknya virus influenza.
Adenovirus dapat dengan mudah menyebar melalui kontak erat, seperti berjabat tangan, berciuman, atau pelukan.
Penyakit ini juga dapat menyebar melalui udara atau percikan ludah (droplets) penderita saat bersin atau batuk, permukaan benda, feses, dan air yang terkontaminasi virus.
Baca juga: Kenali Apa itu Virus Nipah, Asal-usul, Gejala, dan Penularannya
Dikutip dari Cleveland Clinic, tanda penyakit gejala adenovirus bisa berbeda-beda, tergantung pada bagian tubuh mana yang terserang infeksi ini.