Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apakah Boleh Minum Teh Sebelum Tidur? Berikut Penjelasannya

Kompas.com - 09/01/2024, 20:00 WIB
Elizabeth Ayudya Ratna Rininta

Penulis

KOMPAS.com - Minum teh tidak hanya melepas dahaga, tetapi juga bisa memberi berbagai manfaat bagi kesehatan.

Manfaat minum teh yaitu bisa untuk melindungi tubuh dari penyakit kronis dan mencegah gula darah tinggi jika diminum tanpa gula. Namun, apakah boleh minum teh sebelum tidur?

Simak penjelasan berikut untuk mengetahui apakah teh aman diminum sebelum tidur dan efek konsumsi minuman ini.

Baca juga: 10 Manfaat Minum Teh, Termasuk Mencegah Gula Darah Tinggi

Apakah boleh minum teh sebelum tidur?

Beberapa jenis teh, seperti teh hijau dan chamomile dapat meningkatkan kualitas tidur karena memberi efek relaksasi dan mengurangi stres.

Namun, perlu diingat bahwa teh adalah minuman berkafein yang bisa menyebabkan insomnia dan gangguan tidur lainnya.

Jadi, apakah boleh minum teh sebelum tidur? Jawabannya, tentu saja tidak.

Dikutip dari Sleep Foundation, kafein pada teh bisa menghambat adenosin sehingga menyebabkan Anda merasa tidak mengantuk dan lebih berenergi.

Kafein pada teh menghambat produksi melatonin atau hormon yang memberi sinyal tidur pada otak.

Efek kafein biasanya dimulai dalam 30 menit setelah minum teh. Efek tersebut bisa bertahan selama lima jam atau lebih sehingga membuat Anda sulit memejamkan mata akibat minum teh sebelum tidur.

Sebagai perumpamaan, seseorang yang minum teh pada pukul 9 malam, mungkin bisa terjaga hingga pukul dua dini hari atau tidak bisa tidur nyenyak.

Karena itu, sebaiknya hindari minum teh sebelum tidur. Jika masih ingin menyesap kenikmatan secangkir teh, Anda dapat mengonsumsi minuman pada 4-6 jam sebelum tidur malam.

Dilansir dari Verywell Health, seseorang yang sangat sensitif dengan kafein dan sering susah tidur setelah minum teh, sebaiknya minum teh di siang hari dan beralih ke minuman tanpa kafein pada sore hingga malam.

Baca juga: 7 Efek Minum Teh Setiap Hari, Salah Satunya Memicu Mual

Efek minum teh

Selain mengganggu siklus tidur dan memicu insomnia, berikut sederet efek atau bahaya minum teh terlalu banyak yang perlu Anda ketahui:

  • Teh dapat menghambat penyerapan zar besi sehingga mengurangi daya tahan tubuh dalam melawan penyakit.
  • Minum teh setiap hari memicu peningkatan risiko kecemasan, stres, dan perasaan gelisah.
  • Kebanyakan minum teh mengakibatkan masalah pencernaan seperti mual, terutama jika dikonsumsi saat perut kosong atau belum sarapan.
  • Kafein pada teh menyebabkan refluks asam lambung.
  • Efek minum teh bisa menyebabkan sakit kepala atau pusing, jadi imbangilah dengan konsumsi air putih yang cukup.
  • Terlalu sering minum teh bisa meningkatkan risiko batu ginjal.
  • Minum teh bisa menyebabkan dehidrasi karena kafein memiliki sifat diuretik, yang berarti bisa meningkatkan produksi urine dan memengaruhi keseimbangan cairan dalam tubuh.

Setelah mengetahui bahwa minum teh sebelum tidur ternyata tidak disarankan, Anda sebaiknya mengganti dengan cairan lain yang sehat, yaitu air putih atau infused water (air dengan potingan buah segar).

Apabila Anda mengalami masalah tidur atau gangguan kesehatan lain akibat minum teh, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter.

Baca juga: 11 Manfaat Minum Teh Tanpa Gula, Termasuk Menurunkan Berat Badan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau