Ini adalah suatu kondisi di mana lensa mata menjadi keruh.
Jika Anda menderita diabetes dan hiperglikemia dalam jangka waktu lama, dapat menyebabkan perubahan struktural pada lensa mata dan mempercepat perkembangan katarak.
Orang lanjut usia juga lebih rentan terkena katarak.
Glaukoma terjadi karena kerusakan pada saraf optik yang terletak di bagian belakang mata.
Hal ini dapat menyebabkan hilangnya penglihatan secara bertahap.
Namun, diabetes tidak selalu menyebabkan Anda otomatis mengalami kebutaan.
Menjaga jadar gula darah dan tekanan darah dalam kisaran yang sehat akan membantu mencegah kebutaan terkait diabetes.
Lalu, pemeriksaan tahunan penuh dapat membantu menemukan masalah mata sejak dini, saat penyakit lebih mudah ditangani. Itu bisa menyelamatkan penglihatan Anda.
Baca juga: 4 Komplikasi Diabetes yang Paling Umum di Indonesia
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.