Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seperti Apa Bau Sperma yang Sehat? Simak Penjelasannya Berikut...

Kompas.com - 30/01/2024, 22:00 WIB
Elizabeth Ayudya Ratna Rininta

Penulis

KOMPAS.com - Kualitas sperma bisa diketahui dari baunya. Lantas, seperti apa bau sperma yang sehat?

Bau sperma bisa berbeda-beda, mulai dari bau amonia atau seperti produk pemutih, berbau busuk dan menyengat, serta amis.

Untuk mengetahui lebih lanjut seperti apa bau sperma yang sehat, simak penjelasan berikut.

Baca juga: Sperma Keluar dari Vagina Setelah Berhubungan Intim, Apa Bisa Hamil?

Seperti apa bau sperma yang sehat?

Sperma yang sehat biasanya tidak memiliki bau yang mencolok atau menyengat.

Dilansir dari Health, bau sperma yang sehat yaitu memiliki aroma seperti anomia, klorin, atau mirip seperti produk pemutih pakaian.

Aroma klorin atau amonia tersebut muncul karena air mani bersifat sedikit basa dan memiliki pH seimbang yaitu sekitar 7,2-7,8.

Meski begitu, bau sperma biasanya tidak terlalu kuat atau tampak mencolok sehingga beberapa orang mungkin tidak menyadarinya.

Bau sperma juga dapat berubah dalam waktu singkat karena beberapa kondisi, misalnya setelah penetrasi yang menyebabkan cairan air mani terkontaminasi asam pada vagina.

Aroma sperma juga bisa berubah dengan cepat akibat keringat pada kepala penis atau sekitar organ reproduksi pria.

Namun, apabila Anda mendapati bau sperma seperti telur busuk, menyengat, atau amis, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter karena aroma tersebut bisa menjadi ciri-ciri penyakit menular seksual.

Baca juga: Apakah Boleh Menahan Sperma yang Akan Keluar Saat Berhubungan Intim?

Faktor yang memengaruhi bau sperma

Setelah menyimak penjelasan seperti apa bau sperma yang sehat, ketahui beberapa faktor yang memengaruhi aroma air mani dan sperma, yaitu:

  • Pola makan

Makanan yang dikonsumsi pria bisa memengaruhi bau cairan tubuh, termasuk sperma.

Makanan yang memiliki aroma yang kuat, seperti bawang putih, bawang merah, asparagus, atau rempah-rempah lain bisa menyebabkan perubahan bau sperma. Namun, kondisi tersebut biasanya hanya bersifat sementara.

  • Praktik kebersihan

Individu dengan praktik kebersihan yang buruk berisiko memiliki sperma berbau tak sedap bahkan beraroma busuk.

Pasalnya, bakteri dapat tumbuh di area genital sehingga menyebabkan perubahan bau sperma.

Halaman:
Baca tentang

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau