Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nunung Ubah Gaya Hidup Usai Jalani Pengobatan Kanker

Kompas.com - 01/03/2024, 07:00 WIB
Rini Agustin,
Lusia Kus Anna

Tim Redaksi

KOMPAS.com- Komedian Tri Retno Prayudanti atau biasa dipanggil Nunung, telah usai menjalani pengobatan kanker payudara. Ia pun melakukan sejumlah perubahan pada gaya hidupnya.

Nunung pertama kali mengumumkan dirinya menderita kanker payudara pada Februari 2023. Ia lalu menjalani kemoterapi sampai bulan Oktober 2023 dan dilanjutkan dengan imunoterapi.

Ia mengaku terkadang masih merasakan nyeri di bagian payudaranya. Biasanya ia lalu berkonsultasi dengan dokter yang menanganinya melalui aplikasi pesan atau meneleponnya.

Dalam menjalani pengobatannya, menurut Nunung yang paling penting adalah pola pikir positif.

“Paling penting adalah yakin, optimis bahwa kita akan sembuh, jalani rangkaian penyembuhan dengan happy. Yang penting kanker payudara harus segera diobati, jangan menunda-nunda, jangan menerka-nerka, jika dirasa sudah ada gejala kanker payudara, segera ke dokter untuk mendeteksi dan mendapatkan perawatan,” papar Nunung yang ditemui di acara yang diadakan oleh RS Siloam Jakarta (29/2/2024).

Baca juga: Kabar Terbaru Nunung Setelah Selesai Kemoterapi Kanker Payudara

Selain itu, anggota grup lawak Srimulat itu juga menjaga pola makannya dengan memperbanyak asupan buah dan sayur.

"Memang makanan yang sekarang aku makan lebih sehat, kayak jus biar kulitnya enggak biru-biru. Jus brokoli wortel sama apel Malang. Biar kulitnya nggak gosong, aku kan mati di kuku sampai biru hitam semua,” ujar Nunung.

Meskipun selama pengobatan tidak ada pantangan makanan yang diberikan dari dokter, akan tetapi Nunung mulai menerapkan pola makan yang lebih sehat.

Ia juga mengaku mengurangi makanan yang kurang sehat seperti gula dan daging merah, termasuk makanan yang dibakar.

Berkaca dari pengalamannya, Nunung mengingatkan para pejuang kanker untuk menjalani pengobatan dengan hati gembira dan selalu optimis.

Untuk menjaga kesehatan, ia juga menegaskan pentingnya melakukan pemeriksaan dini kanker payudara.

“Skrining atau pemeriksaan dini kanker payudara bukan lagi suatu pilihan. Ini adalah hal yang harus dilakukan sebagai bentuk tanggung jawab kita terhadap diri sendiri dan keluarga. Jangan takut memeriksakan diri," katanya.

Baca juga: Deteksi Kanker Payudara, Mulailah Mamografi di Usia 40 Tahun

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau