Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Buah Apa yang Bisa Menurunkan Tekanan Darah Tinggi? Ini Pilihannya...

Kompas.com - 24/03/2024, 07:00 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

Buah ini juga dapat meredakan ketegangan pada dinding pembuluh darah Anda.

Baca juga: Berapa Tekanan Darah Tinggi pada Anak? Ini Penjelasannya...

  • Kiwi

Sebuah penelitian menemukan bahwa orang dewasa dengan tekanan darah cukup tinggi membaik setelah makan kiwi.

Peserta yang makan tiga buah kiwi per hari selama delapan minggu mengalami penurunan tekanan darah yang lebih signifikan dibandingkan mereka yang makan satu apel per hari.

Efek ini mungkin disebabkan oleh kalium, vitamin C, dan antioksidan yang ada dalam buah kiwi.

  • Bluberi

Bluberi dapat membantu menurunkan tekanan darah tinggi karena kandungan antosianinnya (polifenol).

Dalam sebuah penelitian, peserta yang meminum minuman yang dibuat dengan bubuk blueberry liar beku atau kering setiap hari (sedikit lebih dari 1 cangkir) mengalami penurunan tekanan darah sistolik dibandingkan dengan kelompok plasebo.

Mereka juga mengalami peningkatan fungsi pembuluh darah dan fungsi kognitif.

Baca juga: 6 Kebiasaan untuk Mengatasi Tekanan Darah Tinggi yang Bisa Dicoba

  • Delima

Minum sari buah delima dapat membantu meningkatkan tekanan darah sistolik terlepas dari jumlah yang dikonsumsi atau durasinya.

Para peneliti menemukan bahwa meminum lebih dari 1 cangkir sari buah delima dapat menurunkan tekanan darah diastolik.

Pastikan Anda memilih 100 persen sari buah delima tanpa tambahan gula.

  • Semangka

Mengutip Medical News Today, semangka mengandung asam amino yang disebut citrulline.

Tubuh mengubah citrulline menjadi arginin dan ini membantu tubuh memproduksi oksida nitrat, gas yang melemaskan pembuluh darah dan mendorong fleksibilitas arteri.

Efek ini membantu aliran darah, yang dapat menurunkan tekanan darah tinggi.

Selain bisa mengonsumsi pilihan buah penurun tekanan darah tinggi di atas, menurut Prevention, Anda perlu menerapkan pola makan sehat secara keseluruhan, yang disebut diet DASH (Dietary Approaches to Stop Hypertension).

Diet ini dirancang khusus untuk membantu mengelola tekanan darah, menekankan pada makan banyak buah-buahan, sayuran, produk susu rendah lemak, dan makanan kaya serat lainnya.

Anda juga harus melakukan perubahan gaya hidup lebih sehat lainnya, meliputi mengurangi penggunaan alkohol, aktivitas menghilangkan stres, dan olahraga.

Itu semua bisa Anda lakukan dengan diikuti mengonsumsi obat yang diresepkan dokter.

Baca juga: 6 Dampak Tekanan Darah Tinggi yang Merusak Tubuh

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com