Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

8 Penyebab Tenggorokan Gatal saat Tidur dan Cara Mengatasinya

Kompas.com - 23/03/2024, 22:00 WIB
Ria Apriani Kusumastuti

Penulis

KOMPAS.com - Tenggorokan yang terasa gatal saat tidur dapat menyebabkan rasa tidak nyaman serta menurunkan kualitas tidur di malam hari.

Ternyata, beberapa masalah kesehatan bisa membuat tenggorokan terasa gatal ketika tidur, seperti dehidrasi, elergi, dan apnea tidur.

Cara mengatasi tenggorokan gatal akan tergantung dari penyebabnya, termasuk dengan melakukan perawatan secara medis.

Untuk lebih jelasnya, ketahui penyebab tenggorokan gatal saat tidur dan cara mengatasinya berikut ini.

Baca juga: Kenapa Tenggorokan Gatal saat Batuk? Berikut Penjelasannya…

Penyebab tenggorokan gatal saat tidur dan cara mengatasinya

Ternyata, tenggorokan gatal dapat disebabkan oleh beberapa faktor, termasuk masalah kesehatan tertentu.

Disarikan dari Medical News Today dan WebMD, berikut adalah beberapa penyebab tenggorokan gatal saat tidur dan cara mengatasinya.

  • Dehidrasi

Dehidrasi dapat membuat tenggorokan kering dan gatal, khususnya saat malam ketika asupan cairan berkurang.

Untuk mengatasinya, Anda bisa minum air putih lebih banyak dan menyediakan segelas air putih di samping tempat tidur sehingga bisa langsung minum saat tenggorokan terasa gatal.

Baca juga: 11 Rekomendasi Makanan untuk Panas Dalam dan Sakit Tenggorokan

  • Mendengkur dan apnea tidur

Mendengkur dapat membuat hidung dan tenggorokan mengalami iritasi sehingga terasa sakit di malam hari.

Sedangkan apnea tidur dapat membuat seseorang terbangun beberapa kali di malam hari dan mengalami tenggorokan yang gatal karena pernapasan yang tidak lancar.

Melakukan perubahan kebiasaan, seperti menghindari konsumsi minuman beralkohol dan menjaga berat badan agar tetap ideal, umumnya dapat mengatasi kondisi ini.

  • Alergi

Alergi dapat membuat pernapasan tersumbat dan memicu peningkatan lendir di belakang hidung dan tenggorokan.

Menghindari penyebab alergi umumnya dapat mengatasi sakit tenggorokan yang dialami.

Namun, Anda juga melakukan pembersihan area tidur dan mengonsumsi obat alergi jika diperlukan.

  • Infeksi virus

Infeksi virus, seperti selesma, dapat membuat pernapasan tersumbat dan meningkatkan produksi lendir yang umumnya bertambah parah di malam hari.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com