KOMPAS.com - Cemas sesekali adalah hal normal yang bisa dialami oleh setiap orang.
Pada orang dengan gangguan kecemasan atau anxiety disorder, cemas yang terjadi berbeda.
Mengutip Mayo Clinic, orang dengan anxiety disorder sering kali memiliki kekhawatiran dan ketakutan yang intens, berlebihan, dan terus-menerus terhadap situasi sehari-hari.
Baca juga: Mengenal Faktor Genetik dalam Gangguan Kecemasan
Perasaan cemas dan panik ini mengganggu aktivitas sehari-hari, sulit dikendalikan, tidak sebanding dengan bahaya yang sebenarnya, serta dapat berlangsung lama.
Dikutip dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), perasaan ini biasanya disertai dengan ketegangan fisik dan gejala perilaku serta kognitif lainnya.
Gangguan kecemasan adalah gangguan mental paling umum di dunia, memengaruhi 301 juta orang pada tahun 2019.
Lebih banyak wanita yang terkena gangguan kecemasan dibandingkan pria.
Dalam artikel ini akan menunjukkan sejumlah tanda-tanda yang patut dicurigai sebagai anxiety disorder.
Baca juga: Mengenal Apa Itu Gangguan Kecemasan Sosial dan Gejalanya
Menurut ulasan Mayo Clinic, tanda-tanda anxiety disorder meliputi berikut:
Baca juga: 6 Cara Mengatasi Gangguan Kecemasan
Anda perlu segera periksa ke dokter ahli seperti psikolog atau psikiater, jika mengalami gejala sebagai berikut:
Kekhawatiran Anda mungkin tidak akan hilang dengan sendirinya dan akan semakin buruk seiring berjalannya waktu, jika Anda tidak mencari bantuan ahli.
Gangguan mental ini tidak bisa didiagnosis dan diobati sendiri secara sembarangan.
Baca juga: 6 Cara Mudah Mengontrol Gangguan Kecemasan
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.