Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gejala, Penyebab, dan Cara Mencegah Infeksi Telinga

Kompas.com - 06/04/2024, 17:00 WIB
Fadila Rosyada Hariri,
Khairina

Tim Redaksi

KOMPAS.comInfeksi telinga adalah masalah umum yang dapat memengaruhi siapa pun, terutama anak-anak.

Gejala yang menyakitkan seperti nyeri telinga dan gangguan pendengaran dapat membuat aktivitas sehari-hari menjadi sulit.

Namun, dengan pemahaman yang baik tentang gejalanya, faktor penyebabnya, dan langkah-langkah pencegahannya, Anda dapat melindungi diri dan keluarga dari infeksi telinga yang tidak menyenangkan.

Mari kita telusuri lebih dalam mengenai gejala, penyebab, dan cara mencegah infeksi telinga.

Gejala infeksi telinga

Melansir Verywell Health, gejala infeksi telinga bervariasi tergantung pada lokasi (jenis) infeksinya. Gejala bisa muncul dan menghilang atau tetap konstan. Gejala infeksi telinga juga bervariasi tingkat keparahannya, tergantung pada tingkat infeksi.

Baca juga: Waspadai Leptospirosis, Infeksi Bakteri Mematikan dari Kencing Tikus

Berikut adalah gejala infeksi telinga berdasarkan jenis infeksinya:

Infeksi telinga bagian dalam

  • Masalah keseimbangan
  • Pusing
  • Sensasi penuh di telinga
  • Sakit kepala
  • Masalah pendengaran
  • Mual, muntah
  • Tinitus (dengung di telinga)
  • Vertigo (sensasi berputar)

Infeksi telinga bagian tengah

  • Kongesti, sensasi penuh, tekanan
  • Nyeri telinga
  • Demam
  • Drainase cairan
  • Masalah pendengaran
  • Kesulitan tidur

Infeksi telinga bagian luar

  • Nyeri telinga
  • Drainase telinga (cairan berwarna kuning atau putih)
  • Masalah pendengaran
  • Gatal
  • Ruam atau kulit mengelupas
  • Kemerahan
  • Pembengkakan

Baca juga: Efek Bumi Makin Panas, Penyakit Infeksi Meluas

Penyebab infeksi telinga

Penyebab paling umum dari infeksi telinga adalah patogen (kuman seperti bakteri, virus, atau jamur). Jenis patogen umumnya lebih spesifik untuk lokasi infeksi, sebagai berikut:

  • Infeksi telinga bagian dalam biasanya disebabkan oleh virus seperti influenza atau Epstein-Barr.
  • Infeksi telinga bagian tengah terjadi akibat penumpukan cairan di belakang gendang telinga, biasanya karena infeksi pernapasan bakteri atau virus. Ini termasuk pilek, respiratory syncytial virus (RSV), influenza, atau infeksi sinus. Meskipun alergi bukan infeksi, tetapi dapat menyumbat atau meradang tabung eustachian dan menyebabkan infeksi.
  • Infeksi telinga bagian luar: Infeksi bakteri adalah penyebab paling umum dari infeksi telinga bagian luar, tetapi jamur juga dapat menyebabkannya.

Cara mencegah infeksi telinga

Pencegahan infeksi telinga dimulai dengan mencuci tangan yang baik dan menghindari orang  sakit.

Langkah-langkah ini membantu menghentikan penyebaran kuman yang dapat menyebabkan infeksi telinga.

Cara lain untuk membantu mencegah infeksi telinga meliputi:

  • Hindari menggunakan Q-tips (kapas) atau benda lain untuk membersihkan telinga: Menggunakan Q-tips untuk membersihkan telinga dapat menyebabkan traumadi telinga. Jika perlu membersihkan telinga luar, gunakan tisu atau kain lembut untuk menyeka area luar dengan lembut.
  • Hapus air dari telinga : Untuk menghilangkan air di telinga, putar kepala ke samping dan cobalah untuk mengguncang air keluar. Anda juga bisa berbaring miring dengan handuk di bawah telinga dan biarkan mengalir.
  • Keringkan telinga: Jika tidak bisa mengeluarkan semua air secara alami, cobalah obat tetes telinga seperti Swim EAR untuk mengeringkan telinga. Pengering rambut yang dingin juga bisa membantu.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau