Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Tanda Pita Suara Rusak, Termasuk Suara Serak

Kompas.com - 15/04/2024, 19:00 WIB
Lusia Kus Anna

Editor

KOMPAS.com - Siapa pun pasti pernah mengalami suara serak atau kehilangan suara, misalnya karena flu berat atau setelah kebanyakan bernyanyi kencang saat nonton konser.

Kondisi tersebut bisa merusak pita suara kita, walau sementara. Dengan perawatan yang tepat, misalnya mengistirahatkan pita suara dan juga banyak minum air, biasanya pita suara akan kembali pulih.

Walau demikian, terkadang masalah suara itu menetap atau berlangsung cukup lama. Jika ini terjadi, segeralah periksakan ke dokter karena bisa jadi merupakan tanda pita suara rusak.

1. Suara serak atau perubahan suara
Suara serak kebanyakan memang disebabkan karena flu atau terlalu banyak berteriak atau berbicara. Namun, suara serak yang berlangsung lebih dari dua minggu juga bisa jadi tanda kondisi yang lebih serius seperti polip atau kista di pita suara.

"Sebagian besar pertumbuhan kista atau polip itu bisa diatasi dengan terapi suara, walau terkadang dibutuhkan juga operasi," kata dokter spesialis pita suara Lesly Childs.

Baca juga: AI Google Bakal Bisa Mendeteksi Penyakit dari Suara Batuk

Suara serak juga bisa disebabkan karena adanya nodul di pita suara. Penyebabnya adalah pita suara membengkak dan lama kelamaan bintik bengkak tersebut mengeras seperti kapalan.

Jika gangguan suara terus berlanjut, bintik-bintik tersebut akan semakin besar dan kaku, serta menjadi bintil-bintil. Nodul adalah benjolan padat dan tidak bersifat kanker, tetapi dapat menyebabkan suara Anda terdengar lemah atau serak.

Childs menyebutkan pentingnya deteksi dini. Bila mengalami suara serak atau perubahan suara lebih dari dua minggu, segera periksakan ke dokter.

Antusiasme penggemar Coldplay saat menonton konser Music of the Spheres World Tour, di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Rabu (15/11/2023). Dalam penampilannya Coldplay membawakan sejumlah lagu hits mereka seperti Higher Power, Paradise, Viva La Vida, hingga Everglow.KOMPAS.com/RODERICK ADRIAN Antusiasme penggemar Coldplay saat menonton konser Music of the Spheres World Tour, di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Rabu (15/11/2023). Dalam penampilannya Coldplay membawakan sejumlah lagu hits mereka seperti Higher Power, Paradise, Viva La Vida, hingga Everglow.

2. Kelelahan suara
Kelelahan suara terjadi akibat penggunaan suara yang berlebihan. Kondisi ini sering dialami oleh penyanyi, penyiar radio, atau pun guru.

Seperti halnya kaki yang bisa capek setelah berlari, suara kita juga akan lelah jika dipakai dalam waktu lama.

Baca juga: 8 Penyebab Tenggorokan Gatal saat Tidur dan Cara Mengatasinya

Terapis vokal merekomendasikan untuk beristirahat 10 menit setelah kita menggunakan suara selama satu jam.

"Memakai suara berlebihan bisa merusak pita suara, dan jika kita serak setelah seharian banyak berbicara atau setelah satu jam karaoike, pita suara bisa mengalami kerusakan jaringan," kata Childs.

Lakukan pemeriksaan ke dokter untuk mengatahui kondisi pita suara dan perlu tidaknya melakukan terapi suara. Dalam terapi ini akan diajarkan teknik mengurangi stres pada pita suara.

3. Nyeri tenggorokan dan sakit saat berbicara
Jika kita merasa butuh energi lebih untuk berbicara, maka itu bukan hal yang normal.

Dalam vokalisasi yang normal, hanya pita suara yang bergerak. Jika kita memakai otot di leher untuk membantu memproduksi suara, efeknya adalah ketegangan otot.

Meski kita tidak menggunakan suara untuk mencari nafkah seperti halnya penyanyi atau presenter, sangat penting untuk menjaga pita suara kita.

Beberapa hal yang bisa dilakukan antara lain minum cukup air putih untuk menghidrasi tenggorokan, mengurangi asupan makanan yang bisa memicu asam refluks, serta mengistirahatkan pita suara setelah kita banyak berbicara.

Baca juga: Mengapa Tenggorokan Sakit Saat Bangun Tidur? Berikut 7 Penyebabnya...

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau