KOMPAS.com - Selain untuk menambah aroma masakan, sebagian orang mungkin gemar mengonsumsi air rebusan serai untuk meningkatkan kesehatan. Lantas, air rebusan serai bagus untuk penyakit apa saja?
Ternyata, air rebusan serai dapat membantu mengatasi penyakit hipertensi, maag, infeksi jamur.
Untuk mengetahui lebih lanjut penyakit apa saja yang dapat diredakan dengan minum air rebusan serai, simak ulasan berikut.
Baca juga: Apa Saja Manfaat Serai? Berikut 10 Daftarnya...
Serai kaya senyawa antioksidan, vitamin C, zat besi, dan kalsium yang baik untuk mengobati penyakit tertentu.
Cara sederhana untuk mendapat manfaat dari tumbuhan herbal ini dengan mengonsumsi air rebusannya.
Berikut beberapa penyakit yang bisa diobati dengan minum air rebusan serai:
Dilansir dari Tua Suade, serai dapat membantu mengobati maag karena mengandung banyak flavonoid dan tanin.
Dua senyawa tersebut mengandung antioksidan dan anti-inflamasi yang mampu menetralkan sekaligus menurunkan asam lambung sehingga baik untuk penderita maag dan asam lambung.
Serai juga memiliki efek bakterisida yang dapat melemahkan bakteri H. pylori penyebab maag dan tukak lambung.
Serai memiliki sifat diuretik yang membantu menghilangkan kelebihan natrium dalam urine sehingga dapat menurunkan tekanan darah pada penderita hipertensi.
Selain itu, senyawa antioksidan dan anti-inflamasi yang ditemukan dalam serai, seperti citral, lemonene, dan geraniol dapat mengurangi peradangan dan meningkatkan sirkulasi darah.
Baca juga: Kandungan Serai dan Manfaatnya untuk Kesehatan
Insomnia adalah masalah kesehatan ketika seseorang mengalami kesulitan tidur atau tidak dapat tidur nyenyak.
Salah satu cara alami mengatasi insomnia yaitu dengan minum air rebusan daun serai.
Hal itu karena serai mengandung efek sedatif (seperti sitral) yang bekerja pada sistem kekebalan tubuh untuk meningkatkan kualitas tidur.
Manfaat air rebusan serai berikutnya yaitu mengatasi penyakit akibat infeksi jamur.
Serai mengandung sifat fungisida yang dapat membantu melawan Candida albicans, sejenis jamur yang menyebabkan infeksi jamur vagina dan sariawan.
Selain itu, serai dapat membantu pengobatan jenis infeksi jamur lainnya, seperti mikosis dan kutu air.
Gingivitis atau radang gusi adalah gejala awal penyakit periodontal yang ditandai dengan gusi kemerahan, keluar darah, dan bengkak.
Penyebab gingivitis adalah tumpukan plak dari sisa-sisa makanan yang tidak dibersihkan sehingga mengeras dan menjadi karang gigi.
Dilansir dari laman Universitas Airlangga, tanamah sereh mempunyai komponen aktif seperti minyak atsiri yang mengandung citronella, citronellol, dan geraniol yang dapat mengganggu metabolisme bakteri atau membunuh sel bakteri.
Daun dan batang dari serai juga kaya alkaloid, saponin, tanin, polifenol, dan flavonoid.
Itu sebabnya, minum air rebusan serai atau menggunakan ekstrak sereh dapat membantu mengatasi gingivitis.
Selain itu, minum air rebusan serai juga dapat mengatasi bau mulut, mengobati luka, meringankan sakit kepala, dan meredakan kram perut jelang menstruasi.
Meski demikian, sebelum menggunakan air rebusan serai untuk mengobati penyakit atau masalah kesehatan tertentu, Anda dianjurkan berkonsultasi dahulu dengan dokter.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.