KOMPAS.com - Gula darah puasa adalah kadar gula darah yang dimiliki sebelum makan atau minum, atau setidaknya selama delapan jam. Lalu, berapa gula darah puasa normal laki-laki?
Ternyata, kadar gula darah puasa normal laki-laki adalah kurang dari 100 miligram per desiliter (mg/dL), atau 5,6 millimoles per liter (mmol/L).
Kadar gula darah yang lebih tinggi menunjukkan bahwa seseorang mengidap prediabetes atau diabetes, sehingga memerlukan konsultasi medis lebih lanjut.
Untuk lebih jelasnya, ketahui gula darah puasa normal laki-laki dan cara menstabilkan gula darah berikut ini.
Baca juga: Apakah Minum Air Hangat Bisa Menurunkan Gula Darah? Ini Penjelasannya…
Tes kadar gula darah puasa akan dilakukan saat Anda belum makan atau minum, atau setidaknya selama delapan jam.
Dilansir dari Healthline, kadar gula darah puasa normal laki-laki sehat tanpa diabetes, yakni:
Sedangkan pada laki-laki dengan diabetes, kadar gula darah puasa normal yang dimiliki adalah sekitar 80 hingga 130 mg/dL.
Memahami kadar gula darah puasa sangatlah penting untuk orang-orang yang dimiliki diabetes dan yang sehat.
Untuk orang-orang dengan diabetes, pemeriksaan gula darah puasa sangatlah penting untuk digunakan sebagai acuan pemberian dosis insulin atau obat yang diperlukan, serta apakah penyesuaian dosis diperlukan.
Sedangkan untuk orang-orang tanpa diabetes, tes gula darah puasa dapat membantu untuk mendiagnosis masalah kesehatan yang dimiliki.
Baca juga: Gula Darah 190 Setelah Makan Apakah Normal? Berikut Penjelasannya…
Menjaga agar kadar gula darah tetap seimbangan sangatlah penting agar kesehatan tubuh tetap terjaga.
Dilansir dari Medical News Today, terdapat beberapa cara agar gula darah tetap seimbang dan stabil, seperti:
Memahami gula darah puasa normal laki-laki sangatlah penting karena bisa menjadi salah satu gejala prediabetes atau diabetes.
Pada orang-orang dengan diabetes, pemeriksaan gula darah puasa akan membantu untuk menentukan dosis insulin atau obat yang dikonsumsi.
Meskipun begitu, Anda yang mengalami kadar gula darah tinggi atau gula darah rendah, termasuk orang-orang dengan diabetes atau tanpa diabetes, perlu segera melakukan konsultasi dengan dokter untuk mendapatkan pengobatan dan perawatan yang tepat.
Baca juga: Kenapa Gula Darah Sewaktu Tinggi? Berikut 9 Penyebabnya…
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.