Alzheimer adalah penyakit progresif yang merusak memori dan mengganggu fungsi kognitif, meliputi kemampuan berpikir, bernalar, dan menjalankan aktivitas sehari-hari.
Gejala alzheimer berupa hilang ingatan dan kebingungan.Belum ada pengobatan yang bisa menyembuhkan alzheimer dengan total. Namun, obat-obatan dan strategi manajemen sementara dapat meringankan gejala.
Baca juga: Buah Pala Dapat Menyembuhkan Penyakit Apa Saja? Berikut 6 Daftarnya
HIV (human immunodeficiency virus) adalah virus yang merusak sistem kekebalan tubuh, dengan menginfeksi dan menghancurkan sel CD4.
HIV dapat menyebabkan AIDS (acquired immunodeficiency syndrome) dan mengganggu kemampuan tubuh melawan infeksi.
Gejala AIDS termasuk penurunan berat badan, demam atau berkeringat saat malam, kelelahan, dan infeksi berulang.
Hingga kini, belum ada perawatan yang mampu menyembuhkan AIDS. Pengobatan HIV/AIDS hanya bertujuan untuk memperpanjang harapan hidup para pengidap.
Pengidap AIDS yang dikenal dengan ODA (Orang Dengan AIDS) dianjurkan mengonsumsi obat ARV (antiretroviral).
Kepatuhan Orang Dengan HIV AIDS (ODHA) dalam mengonsumsi obat terapi antiretroviral (ARV) akan membuat virus di dalam tubuh mereka terkendali.
Baca juga: Buah Mengkudu Bisa Mengobati Penyakit Apa? Berikut 6 Daftarnya
Perlu diingat, setiap orang memiliki kondisi berbeda-beda sehingga meskipun menderita penyakit yang tidak bisa disembuhkan, ada baiknya tetap menjalani pengobatan atau perawatan medis sesuai anjuran dokter.
Dengan berobat, penderita masih dapat menjalankan aktivitas secara mandiri serta memiliki kehidupan yang baik.
Pastikan pula untuk menjalani gaya hidup sehat, yaitu dengan mengonsumsi makanan bergizi seimbang, mencukupi kebutuhan cairan, rutin berolahraga, latihan meditasi, menghindari alkohol dan rokok, dan tidur cukup.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.