Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Tanda-tanda Stroke pada Wanita yang Kerap Diabaikan

Kompas.com - 27/11/2022, 10:00 WIB
Elizabeth Ayudya Ratna Rininta

Penulis

KOMPAS.com - Penyakit stroke pada wanita dapat ditandai dengan beberapa kondisi yang mirip dengan gejala penyakit lainnya sehingga kerap diabaikan. 

Sebagaimana diketahui, stroke merupakan penyakit yang terjadi ketika pasokan darah ke otak berkurang. Kondisi ini lantas mengakibatkan otak tidak mendapat oksigen serta nutrisi.

Stroke disebabkan karena 2 hal yaitu, penyumbatan pembuluh darah arteri (stroke iskemik) dan pecahnya pembuluh darah (stroke hemoragik).

Baca juga: 8 Cara Mencegah Stroke di Usia Muda, Simak Penjelasan Dokter Berikut…

Penyakit stroke memang sering terjadi dengan tiba-tiba dan tidak disadari sehingga membuat penderitanya mengalami kondisi fatal seperti lumpuh hingga kematian.

Padahal sebelum serangan stroke terjadi, seseorang mungkin mengalami beberapa gejala umum, di antaranya:

  • Mati rasa atau sulit gerak di area wajah, lengan, kaki. Kondisi ini biasanya terjadi di satu bagian tubuh tertentu.
  • Linglung, sulit diajak berkomunikasi, susah berbicara
  • Tidak seimbang saat berjalan
  • Pandangan kabur (bisa di satu atau kedua mata).

Sementara itu, ada beberapa gejala khusus jika stroke terjadi pada wanita. Berikut 5 tanda-tanda stroke pada wanita yang mungkin cenderung diabaikan.

1. Pingsan

Pingsan dapat disebabkan oleh banyak hal, seperti kelelahan, pusing, tekanan darah rendah, dan kehamilan.

Tak cuma itu, pingsan ternyata dapat menandai gejala awal stroke. Ketika aliran darah terganggu atau tersumbat, seseorang berpotensi kehilangan kesadaran.

Karena itu, kita sebaiknya mencari tahu alasan atau penyebab pingsan dengan periksa ke dokter.

Baca juga: 9 Mitos tentang Stroke yang Tak Boleh Lagi Dipercaya

2. Vertigo

Menurut National Stroke Association (NSA), vertigo yang kerap ditandai dengan mual dan pusing adalah gejala stroke yang jarang terjadi pada pria, tapi wanita dapat mengalami kondisi ini.

Pusing dan mual mungkin sering diabaikan karena dianggap sebagai gejala penyakit lain, seperti keracunan makanan atau flu. Padahal, vertigo bisa jadi tanda-tanda stroke batang otak.

Untuk memastikan kondisi Anda, segera kunjungi fasilitas layanan kesehatan untuk periksa.

 

3. Kejang

Stroke sangat mematikan karena dapat dengan cepat menyebabkan kerusakan otak. Salah satu tanda bahwa otak mengalami kerusakan ialah kejang yang terjadi secara tiba-tiba.

4. Sakit kepala kronis

Seorang wanita bisa saja mengalami sakit kepala kronis yang tak kunjung reda sebagai bagian dari gejala stroke.

Umumnya, mereka mengeluhkan kepalanya yang sangat berat dan nyeri seperti dihantam sesuatu. Dilansir dari Womens Health, sakit kepala kronis meningkatkan risiko kematian akibat stroke.

 

5. Cegukan yang tak kunjung berhenti

Cegukan dapat diartikan dengan adanya masalah pada diafragma seseorang. Ada beberapa kemungkinan penyebab timbulnya cegukan pada seseorang, seperti kesalahan makan, stres, hingga penyakit medis lainnya

Perlu diketahui oleh para wanita, cegukan ternyata bisa menjadi tanda-tanda stroke. Menurut jurnal yang diterbitkan dalam Journal of Neurology and Neurophysiology, cegukan yang terus menerus dan tidak dapat dihentikan wajib Anda waspadai.

Baca juga: Apakah Orang Dapat Mencegah Risiko Stroke karena Keturunan?

Faktor risiko stroke pada wanita

Terdapat beberapa faktor umum yang bisa meningkatkan risiko stroke, antara lain:

  • obesitas atau kelebihan berat badan
  • kurang aktif bergerak
  • memiliki tekanan darah tinggi atau hipertensi, kolesterol tinggi, dan diabetes
  • punya riwayat penyakit jantung
  • memiliki kebiasaan buruk: merokok, konsumsi alkohol, atau narkoba.

Sementara itu, ada faktor risiko stroke yang hanya memengaruhi wanita yaitu penggunaan alat kontrol kehamilan berupa pil KB, cenderung memiliki tekanan darah tinggi, dan kondisi hamil.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com