10 Manfaat Minyak Esensial Serai, Bisa Hilangkan Bau dan Stres

KOMPAS.com - Serai dapat diekstrak menjadi minyak esensial yang memiliki banyak manfaat termasuk untuk pengharum alami dan aromaterapi.

Mengutip Healhtline, banyak manfaat minyak esensial serai yang kita dapat berasal dari sifat alaminya yang antibakteri, antijamur, antiinflamasi, serta antioksidan.

Minyak dari tanaman tropis ini sering ditemukan terkandung dalam produk sabun dan perawatan pribadi lainnya.

Baca juga: Kandungan Minyak Wijen dan Manfaatnya bagi Kesehatan

Minyak esensial serai merupakan bahan populer dalam aromaterapi untuk membantu meredakan stres, anxiety, dan depresi.

Minyak esensial ini juga dapat diekstrak dan digunakan untuk mengatasi masalah pencernaan dan tekanan darah tinggi (hipertensi).

Baca terus artikel ini untuk mengetahui selengkapnya mengenai manfaat minyak esensial tanaman tropis ini.

Baca juga: Apakah Minyak Sayur Baik untuk Kesehatan? Ini Penjelasannya...

Macam manfaat minyak esensial serai

Minyak esensial serai memiliki beberapa potensi manfaat untuk kesehatan sebagai berikut:

• Pengharum alami

Mengutip Draxe, minyak esensial ini bisa berguna untuk menyegarkan dan menghilangkan bau badan tidak sedap secara alami dan aman.

Anda dapat menambahkan minyak ke dalam air dan menyemprotkannya ke tubuh Anda.

Anda juga bisa menggunakan minyak ini untuk mengarumkan ruangan dengan alat diffuser atau vaporizer.

Dengan menambahkan minyak esensial lainnya, seperti minyak lavender atau minyak pohon teh, Anda dapat menyesuaikan aroma yang Anda inginkan untuk digunakan.

Baca juga: 6 Manfaat Minyak Kelapa untuk Perawatan Kulit yang Perlu Diketahui

• Membunuh infeksi banteri dan jamur

Kandungan sitral dan limonene dalam minyak serai dapat membunuh atau menghambat pertumbuhan bakteri dan jamur.

Hal ini dapat membantu Anda terhindar dari infeksi, seperti kurap, kutu air, atau jenis jamur lainnya.

• Perawatan kulit

Manfaat minyak esensial serai utamanya adalah untuk merawat kulit.

Sebuah studi pada 2017 yang diterbitkan dalam Biochimie Open menunjukkan, minyak esensial ini memiliki sifat antiinflamasi yang dapat mengobati kondisi peradangan pada kulit.