KOMPAS.com - Setiap pasangan suami-istri (pasutri) memiliki frekuensi hubungan intim yang berbeda-beda. Lalu, berapa kali hubungan seks yang sehat?
Ternyata menurut penelitian, hubungan seks yang sehat adalah sekitar sekali seminggu untuk semua jenis kelamin dan kelompok usia.
Meskipun begitu, hubungan intim yang dilakukan lebih dari sekali seminggu atau kurang dari itu juga bisa dikatakan normal mengingat bahwa masing-masing orang memiliki kondisi tubuh dan pilihan yang berbeda-beda.
Untuk itu, simak penjelasan dan keuntungan sering berhubungan intim berikut ini.
Baca juga: Hubungan Intim Setiap Hari Apakah Sehat? Berikut Penjelasannya…
Ternyata, frekuensi hubungan seksual yang sehat menurut penelitian adalah sekitar sekali dalam seminggu.
Dilansir dari Verywell Health, survei yang diterbitkan pada tahun 2020, ditemukan bahwa frekuensi hubungan seksual rata-rata adalah sekali dalam seminggu.
Hasil tersebut berlaku untuk semua jenis kelamin dan kelompok usia.
Namun, frekuensi hubungan intim yang dilakukan oleh pasangan cenderung berkurang seiring dengan bertambahnya usia.
Meskipun begitu, hubungan seksual yang dilakukan kurang dari sekali seminggu atau lebih dari itu bisa dikatakan sehat untuk orang-orang yang masih aktif secara seksual.
Beberapa faktor juga akan menentukan frekuensi bercinta yang normal, seperti:
Beberapa pasangan juga bisa memiliki hubungan yang baik meskipun tidak melakukan hubungan seksual.
Rasa dicintai dan dukungan dari pasangan, serta kemampuan untuk berkomunikasi umumnya bisa membuat pasangan memiliki kualitas hubungan yang lebih baik.
Sebaliknya, frekuensi hubungan seksual dikatakan tidak sehat jika terdapat perbedaan libido, komunikasi yang buruk, rasa sakit secara emosional atau fisik, serta penurunan libido.
Artinya, frekuensi hubungan seksual yang dilakukan tersebut bukan satu-satunya tolak ukur untuk menentukan apakah hubungan yang dimiliki sehat atau tidak sehat.
Baca juga: Apa Efek Terlalu Sering Berhubungan Intim? Berikut 11 Daftarnya…
Melakukan hubungan intim setiap hari, atau secara rutin, ternyata bermanfaat untuk kesehatan fisik dan mental.
Dilansir dari WebMD, terdapat beberapa keuntungan sering berhubungan intim, yakni:
Memahami berapa kali hubungan seks yang sehat sangatlah penting mengingat bahwa masing-masing orang memiliki kondisi tubuh dan gairah seksual yang berbeda.
Meskipun begitu, frekuensi hubungan seksual yang dilakukan bukan merupakan satu-satunya faktor yang bisa memengaruhi kualitas hubungan dengan pasangan.
Baca juga: Apa yang Terjadi jika Jarang Berhubungan Intim? Berikut 6 Daftarnya…
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.