Senyawa yang ditemukan dalam kandungan biji dan minyak biji jintan hitam juga dapat membantu mengurangi peradangan.
Menurut 10 uji klinis, menyimpulkan bahwa terdapat manfaat jintan hitam dalam mengurangi biomarker peradangan, seperti protein C-reaktif (CRP) dan faktor nekrosis tumor-alfa (TNF-a).
Manfaat habbatussauda ini bisa kita peroleh karena tanaman herbal ini juga bisa meningkatkan kapasitas antioksidan.
Jintan hitam bahkan dapat membantu mengatasi neuroinflamasi atau peradangan pada jaringan otak, yang dapat menyebabkan perkembangan penyakit seperti Alzheimer dan Parkinson.
Demikianlah sejumlah manfaat jintan hitam dan minyak jintan hitam yang secara umum terbukti aman digunakan dalam dosis kecil.
Meski begitu, beberapa orang bisa mengalami efek samping mengonsumsi suplemen jintan hitam.
Efek samping suplemen jintan hitam yang bisa muncul, seperti mual dan kembung.
Jintan hitam memengaruhi metabolisme tubuh, sehingga tanaman herbal ini bisa mengganggu kerja beberapa obat resep dokter.
Disarankan untuk berkonsultasi dahulu kepada dokter, jika Anda rutin konsumsi jintan hitam.
Baca juga: Bahan Herbal Apa yang Bisa Bantu Menurunkan Berat Badan? Ini 10 Daftarnya...
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.