KOMPAS.com - Stroke dapat berkembang dalam hitungan jam atau bahkan hari untuk menyebabkan akibat yang fatal.
Merujuk Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI), serangan stroke bisa menyebabkan 1,9 juta sel otak mati setiap menitnya.
Padahal, otak adalah organ vital yang mengendalikan semua fungsi tubuh kita, mulai dari gerakan, bicara, hingga emosi.
Baca juga: Belajar dari Mat Solar, Ketahui Alasan Stroke Berbahaya
Oleh karena itu, setiap menit sangat berharga untuk penderita stroke bisa segera memperoleh pertolongan medis.
Jika tidak, sangat mungkin penderita stroke akan mengalami disabilitas permanen dan kematian.
Nah, gejala stroke sering kali muncul dengan cepat, seperti yang dikutip dari National Heart, Lung, and Blood Institute (NHLBI).
Serangan stroke ringan (transient ischemic attack/TIA) juga bisa berkembang menjadi stroke iskemik dengan mudah.
Dengan demikian, sangat penting untuk kita mawasdiri terhadap gejala stroke.
Berikut artikel ini akan mengulas tentang berbagai gejala stroke.
Baca juga: Penyumbatan Pembuluh Darah Bisa Sebabkan Stroke, Ini Gejalanya...
Mengutip Kemenkes RI, tanda-tanda stroke yang harus diwaspadai meliputi:
Gejala stroke pertama yang perlu diperhatikan adalah perubahan pada senyuman Anda.
Jika senyuam Anda tidak simetris atau mencong ke satu sisi, hal itu bisa menjadi tanda stroke.
Pada saati itu, Anda mungkin juga sulit menelan, mudah tersedak atau tiba-tiba sulit minum.
Jika gejala muncul, Anda perlu waspada dan segera mencari pertolongan medis.
Stroke bisa menyebabkan kelemahan pada satu sisi tubuh, seperti tangan atau kaki akan terasa lemah atau sulit digerakkan.