Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Neuroblastoma, Kanker Saraf yang Banyak Dialami Anak

Kompas.com - 12/11/2014, 15:00 WIB

KOMPAS.com - Kanker merupakan penyakit yang bisa diderita siapa saja, tua atau muda. Pada anak, salah satu jenis kanker yang paling sering diderita adalah neuroblastoma atau kanker saraf.

Balita Ashira Shalva yang menderita kanker neuroblastoma meninggal dunia di rumah sakit di Guangzho, Tiongkok, setelah menjalani perawatan. Pada awalnya Ashira diberitakan mengeluhkan sakit pada perutnya dan terasa keras saat diraba. Belakangan, dokter mendiagnosa gadis mungil ini dengan neuroblastoma.

Neuroblastoma merupakan tumor yang paling sering muncul pada anak berusia kurang dari 5 tahun. Tumor ini kebanyakan ditemukan berada di sekitar kelenjar adrenal. Pada kasus yang langka, tumor ini bisa dideteksi lewat USG saat bayi masih berada di kandungan.

Tumor ini bisa muncul di beberapa bagian tubuh, jika di perut maka akan dalam bentuk massa di perut. Tumor ini juga bisa menyebabkan nyeri pada tulang jika tumornya sudah menyebar.

Bila terdapat di tulang belakang dapat menekan saraf tulang belakang dan mengakibatkan kelumpuhan yang cepat. Tumor di daerah perut akan teraba bisa sudah besar. Penyebaran pada tulang dapat menyebabkan patah tulang tanpa sebab, tanpa nyeri sehingga penderitanya pincang mendadak.

Kanker pada anak memang tidak dapat dicegah karena faktor risiko dan penyebabnya pun belum diketahui. Oleh karena itu orangtua dan tenaga kesehatan perlu mewaspadai gejala kanker pada anak, terlebih anak berusia kurang dari setahun belum bisa mengeluh sakit yang dirasakannya.

Jika ditemukan sejak dini, peluang kesembuhan kanker pada anak cukup besar. Di Amerika Serikat, untuk neuroblastoma angka kelangsungan hidup sampai 5 tahun mencapai 87 persen pada berusia kurang dari setahun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com