KOMPAS.com - Memberikan label atau julukan bodoh, goblok, bego, dungu, dan kalimat negatif lainnya bisa berdampak buruk bagi orang lain.
Melansir Medical News Today, julukan atau label bernada merendahkan kadar intelektualitas orang lain tersebut termasuk bentuk kekerasan verbal.
Dampak pemberian ejekan, julukan, atau label negatif bisa meruntuhkan dunia seseorang. Efeknya bisa jauh lebih buruk bagi anak-anak dan remaja.
Baca juga: Bullying (Perundungan): Penyebab, Jenis, Dampak
Melansir Verywell Family, berikut dampak diberi julukan bodoh bagi korbannya:
Merendahkan atau menyebut orang lain dengan nada negatif dapat menggerogoti harga diri seseorang.
Terlebih jika dilakukan berulang. Misalkan terus-menerus memanggil orang lain bodoh, gendut, jerawatan, dll.
Lama-kelamaan pemberian label citra diri pada seseorang ini merusak kepercayaan diri.
Baca juga: Awas, Kesepian Picu Kematian Dini, Begini Cara Mengatasinya
Saat seseorang menyebut orang lain bodoh, secara tidak langsung pelakunya juga mengendalikan cara orang lain melihat sang korban.
Hal itu bisa terlihat saat seseorang menyebut orang lain bodoh di depan umum, ruang publik, atau media sosial.
Panggilan bodoh tersebut bisa saja dikuti orang sekitarnya. Akhirnya, ketika banyak orang mengamini sebutan bodoh tersebut, korban perlahan jadi mempertanyakan kapasitas dirinya sendiri seperti yang disebutkan orang lain.
Setelah korban merasa malu akibat diberi label negatif orang lain, korban bisa mengalami perubahan perilaku.
Salah satu dampak langsungnya, korban bisa menangis seketika setelah ketika diolok.
Setelah itu, bisa jadi korban minder dan dan menarik diri dari lingkingan sekitar, karena merasa tidak puas pada kehidupannya.
Baca juga: Sendirian Tanpa Kesepian Bisa Kok, Begini Caranya
Julukan negatif pada seseorang juga bisa sampai membuat korbannya mengalami gangguan suasana hati.
Setelah disebut bodoh, bego, atau goblok, seseorang bisa langsung sedih, murung, cemberut, bahkan marah.
Apabila tidak ditanggulangi, gangguan suasana hati ini dapat membuat korbannya mengalami stres, kecemasan, depresi, atau masalah kesehatan mental lainnya.
Baca juga: Akhir Pekan Jalan Sendiri? Ini 8 Manfaatnya Bagi Kesehatan Mental
Saat kesehatan mental seseorang terganggu, kesehatan fisiknya juga bisa ikut terpengaruh.
Gangguan kesehatan mental dapat membuat seseorang tidak doyan makan, susah tidur, sakit pencernaan, sakit kepala, atau penyakit akibat stres lainnya.
Memberikan julukan atau sebutan negatif pada seseorang merupakan bentuk intimidasi yang dampaknya tak bisa diremehkan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.