Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 31/03/2020, 10:05 WIB
Mahardini Nur Afifah

Penulis

KOMPAS.com - Telur adalah hidangan yang kerap disajikan sebagai menu makan.

Bahan makanan ini dapat dijangkau banyak kalangan dan mudah pengolahannya.

Namun, banyak orang ragu-ragu makan telur. Sehingga kerap timbul pertanyaan, benarkah telur sehat untuk dikonsumsi?

Baca juga: Sayur Lodeh: Kandungan Gizi dan Variasi Resep

Melansir American Heart Association (AMA), telur merupakan sumber protein, vitamin D yang membantu kesehatan tulang dan daya tahan tubuh, serta kolin yang membantu metabolisme dan menunjang fungsi hati.

Manfaat telur lainnya, ibu hamil dapat mendapatkan gizi untuk perkembangan otak janin dalam kandungannya.

Kuning telur juga baik untuk mata. Kandungan kuning telur adalah lutein dan zeaxanthin. Keduanya dapat mengurangi risiko katarak dan kebutaan pada kaum lansia.

Namun hati-hati, kuning telur dikenal dengan reputasinya sebagai sumber kolesterol. Satu butir telur mengandung 186 miligram kolesterol.

Jumlah tersebut memenuhi lebih dari setengah kebutuhan kolesterol harian seseorang.

Baca juga: Waspada, Diam-diam Ada Bahaya Kesehatan di Balik Kriuk-nya Kerupuk

Untuk itu, konsumsi telur sebaiknya tak berlebihan. Para ahli dari AMA menyarankan agar Anda makan telur tak lebih dari satu butir sehari.

Proses memasak telur juga bisa memengaruhi gizi dan nutrisi olahan telur. Melansir Healthline, berikut cara memasak telur agar lebih sehat:

1. Pilih cara memasak ramah kalori

Jika Anda sedang menjalani program pengurangan kalori, pilih telur rebus ketimbang telur ceplok atau telur orak-arik.

Kalori telur rebus paling rendah dibandingkan telur yang digoreng atau ditumis.

Selain itu, Anda juga bisa mendapatkan manfaat telur rebus dari kandungan gizinya, dengan lemak yang paling rendah dibandingkan telur ceplok atau orak-arik.

Baca juga: Sudah Makan tapi Kok Masih Suka Lapar?

2. Pasangkan dengan sayuran

Telur cocok dihidangkan sebagai lauk saat makan sayur-sayuran.

Agar lebih sehat, Anda disarankan makan telur dengan sayur-sayuran. Tujuannya, untuk menambah serat dan vitamin ke dalam menu makanan.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau