KOMPAS.com - Merinding adalah kondisi saat otot-otot kecil di kulit menegang.
Saat otot kecil di kulit tegang, kantong kelenjar tempat rambut tumbuh (folikel) jadi sedikit naik.
Hal itu membuat rambut sedikit tertarik dan terlihat berdiri dengan pori-pori kulit menonjol.
Baca juga: Kenapa Saat Badan Panas Tubuh Merasa Kedinginan?
Melansir Harvard Health Publishing, merinding merupakan reaksi spontan sistem saraf parasimpatis.
Terdapat sejumlah kondisi yang membuat seseorang bisa merinding.
Berikut alasan kenapa kita bisa merinding ditilik dari sudut pandang kesehatan:
Penyebab merinding yang cukup umum adalah paparan hawa dingin.
Dilansir dari WebMD, saat seseorang kedinginan, otak memberikan sinyal kepada tubuh untuk menghangatkan badan.
Tak hanya memberikan sinyal, merinding juga beraksi memberikan kehangatan dengan menangkap udara hangat di sekitar kulit, lalu menjaga panas tertahan di tubuh.
Tanda-tanda merinding karena kedinginan di antaranya:
Baca juga: 4 Penyebab Utama Kenapa Hidung Tidak Bisa Mencium Bau
Setelah tubuh diberi kehangatan, biasanya merinding akan mereda.
Merinding karena kedinginan umumnya bukan masalah kesehatan yang perlu dikhawatirkan.
Anda perlu waspada jika kedinginan disertai rasa mengantuk, susah bicara atau bergerak, serta linglung.
Hal itu bisa jadi gejala hipotermia, atau kondisi saat suhu tubuh turun sangat rendah. Hipotermia membutuhkan perawatan medis segera.
Baca juga: Kenapa Kencing setelah Berhubungan Seks itu Penting?
Alasan lain kenapa kita merinding juga bisa didasari faktor emosional.