Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

9 Komplikasi Diabetes Tipe 1 yang Perlu Diwaspadai

Kompas.com - 18/11/2021, 11:05 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

KOMPAS.com - Diabetes tipe 1 adalah kondisi kronis ketika pankreas tidak dapat atau kurang mampu memproduksi insulin.

Dilansir dari Medical News Today, insulin adalah hormon yang dibutuhkan untuk memungkinkan gula (glukosa) masuk ke dalam sel-sel sebagai sumber energi.

Alhasil, pada kondisi diabetes tipe 1, gula bisa menumpuk dalam peredaran darah karena tidak dapat diangkut ke dalam sel.

Baca juga: 7 Perbedaan Diabetes Tipe 1 dan Diabetes Tipe 2

Berbagai faktor, termasuk genetika dan beberapa virus dapat menjadi penyebab diabetes tipe 1.

Meskipun biasanya muncul selama masa kanak-kanak atau remaja, diabetes tipe 1 dapat berkembang pada orang dewasa.

Untuk saat ini, diabetes tipe 1 masih menjadi penyakit yang tidak dapat disembuhkan.

Perawatan berfokus pada pengelolaan kadar gula darah dengan pemberian suntikan insulin, diet, dan gaya hidup untuk mencegah komplikasi.

Komplikasi diabetes tipe 1

Seiring waktu, komplikasi diabetes tipe 1 dapat memengaruhi berbagai organ utama dalam tubuh, termasuk jantung, pembuluh darah, saraf, mata dan ginjal.

Pada akhirnya, komplikasi diabetes ini pun dapat melumpuhkan atau bahkan mengancam jiwa.

Untuk mengurangi risiko terkena komplikasi diabetes tipe 1, kadar gula darah harus bisa dikendalikan.

Baca juga: Kenali Gejala Khusus Diabetes Tipe 1

Berikut ini adalah beberapa komplikasi diabetes tipe 1 yang perlu diwaspadai:

1. Penyakit jantung dan pembuluh darah

Melansir Mayo Clinic, diabetes tipe 1 dapat secara signifikan meningkatkan risiko seseorang terkena berbagai masalah kardiovaskular.

Ini termasur:

  • Penyakit arteri koroner dengan nyeri dada (angina)
  • Serangan jantung
  • Stroke
  • Penyempitan arteri (aterosklerosis)
  • Tekanan darah tinggi (hiperensi)

2. Kerusakan saraf (neuropati)

Kelebihan gula dalam darah dapat melukai dinding pembuluh darah kecil (kapiler) yang menyehatkan saraf, terutama di kaki.

Baca juga: 10 Efek Diabetes pada Tubuh yang Layak Diantisipasi

Hal ini dapat menyebabkan kesemutan, mati rasa, rasa terbakar atau nyeri yang biasanya dimulai pada ujung jari kaki atau jari tangan dan secara bertahap menyebar ke atas.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau