KOMPAS.com - Penderita flu singapura perlu diberikan perawatan yang tepat. Dengan begitu, penyakit ini tidak gampang menular dan komplikasi penyakit parah bisa dicegah.
Perlu diketahui, flu Singapura adalah penyakit menular yang umumnya disebabkan infeksi virus coxsackievirus dan human entero-virus 71 (HEV 71).
Penyakit yang dikenal dengan hand, foot, and mouth disease (HFMD) atau penyakit tangan kaki mulut ini jamak menyerang anak-anak. Tapi, tidak menutup kemungkinan orang dewasa terkena masalah kesehatan ini.
Untuk lebih jelasnya, kenali beberapa perawatan flu singapura yang tepat agar penyakit tak gampang menular dan cepat sembuh.
Baca juga: 8 Cara Mengobati Flu Singapura untuk Meringankan Gejala Penyakit
Menurut Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), hingga kini tidak ada pengobatan flu singapura secara khusus. Pengobatan penyakit ini bertujuan untuk meringankan gejala penyakit.
Perlu diingat juga, karena flu singapura disebabkan oleh virus, maka perawatan flu singapura tidak membutuhkan obat antibiotik.
Namun, di beberapa kasus dokter meresepkan obat ini untuk mengantisipasi atau mengatasi infeksi sekunder karena bakteri akibat flu singapura.
Mengutip American Academy of Dermatology Association, berikut ini beberapa perawatan flu singapura sesuai dengan gejala yang muncul:
Cara mengatasi demam yang muncul saat menderita flu singapura yaitu dengan memberikan obat penghilang rasa sakit sekaligus penurun demam seperti paracetamol atau ibuprofen.
Perlu diingat, hindari sembarangan memberikan aspirin kepada anak, karena obat ini dapat menyebabkan sindrom Reyes, yang dapat menyebabkan kerusakan otak dan hati.
Selain obat, Anda juga dapat memberikan kompres hangat dan memberikan banyak minum untuk membantu menurunkan demam.
Gejala flu singapura juga ditandai dengan munculnya luka lepuh di beberapa area tubuh, seperti area mulut, kaki, dan tangan.
Selama luka lepuh di mulut belum sembuh, hindari makan makanan apa pun yang pedas atau asam karena makanan tersebut membuat luka di mulut semakin terasa sakit.
Selain itu, bagi penderita flu singapura yang sudah dewasa, gunakan obat kumur non-alkohol untuk mengurangi rasa sakit dan mempercepat penyembuhan lepuh di bagian dalam mulut.
Seseorang yang menderita flu singapura tentu akan mengalami kesulitan makan dan minum, karena luka lepuh yang muncul di area mulut. Tapi, pastikan penderita cukup minum untuk mencegah dehidrasi.