Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Apa Itu KB Implan, Kelebihan, dan Kekurangannya bagi Wanita

Kompas.com - 25/11/2023, 14:00 WIB
Elizabeth Ayudya Ratna Rininta

Penulis

KOMPAS.com - KB implan adalah salah satu jenis alat kontrasepsi atau pengendali kelahiran yang efektif dan aman digunakan.

KB implan mengandung hormon progesteron yang dapat digunakan untuk menunda kehamilan selama 3 tahun jika dipasangan dengan benar.

Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai apa itu KB implan, kelebihan dan kekurangannya, simak penjelasan berikut.

Baca juga: Mengenal Apa itu KB Koyo, Cara Kerja, dan Efek Sampingnya

Apa itu KB implan?

KB implan atau sering disebut dengan kb susuk adalah alat kontrasepsi berupa tabung kecil berbahan plastik fleksibel dengan panjang sekitar 4 cm.

Berbeda dari KB suntik yang disuntikkan di pantat, KB implan dipasang di bawah jaringan kulit lengan atas dan bisa digunakan hingga tiga tahun.

Dilansir dari Mayo Clinic, KB implan bekerja dengan melepaskan hormon progesteron dalam dosis rendah secara bertahap ke dalam aliran darah.

Hormon progesteron pada KB susuk mencegah kehamilan dengan menghalangi pelepasan sel telur atau ovulasi,

Hormon progesteron pada kb implan juga menebalkan dinding rahim, dan mengentalkan lendir serviks sehingga membuat sperma sulit mencapai sel telur.

Beberapa studi menunjukkan bahwa kb implan 99 persen efektif dalam mencegah kehamilan.

Apa saja kelebihan KB implan?

Disarikan dari Cleveland Clinic, berikut beberapa kelebihan penggunaan KB implan pada wanita:

  • Dapat mencegah kehamilan hingga 3 tahun
  • Bisa dilepas pasang dengan mudah sehingga wanita dapat hamil segera jika ingin memiliki momongan.
  • Aman bagi ibu menyusui karena tidak memengaruhi produksi dan kualitas ASI
  • Harganya tergolong murah bahkan bisa diperoleh secara gratis bagi peserta BPJS Kesehatan
  • Tidak mengganggu aktivitas seksual.

Baca juga: Mengenal Metode Pull Out, KB Alami untuk Mencegah Kehamilan

Apa kekurangan penggunaan KB implan?

Seperti ala kontrasepsi lain, KB susuk juga memiliki kekurangan. Berikut kekurangan KB implan yang perlu wanita ketahui:

  • Tidak dapat mencegah penularan infeksi menular seksual (IMS)
  • Perubahan menstruasi, misalnya haid menjadi tidak teratur, bisa lebih singkat atau lebih lama, volume darah menstruasi menjadi lebih banyak atau sedikit
  • Beberapa wanita sama sekali tidak menstruasi setelah pemasangan KB implan
  • Risiko infeksi kulit di lokasi pemasangan implan
  • Perlu dilepas setelah masa berlaku kb susuk telah habis (biasanya setelah 3 tahun pemakaian).

KB implan cukup efektif dan aman digunakan oleh wanita untuk menunda kehamilan. Namun, Anda dianjurkan berkonsultasi dahulu dengan dokter jika ingin memasang kb susuk atau alat kontrasepsi lainnya.

Wanita dengan kondisi medis seperti diabetes, penyakit jantung, kolesterol tinggi, dan riwayat kanker payudara kurang disarankan memakai KB implan.

Baca juga: 13 Tanda Kehamilan Setelah Lepas KB

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau